Kamis, 19 Desember 2024

Sambut Hari Jadi ke-17 Palas, Ratusan Warga Ikuti Jalan Santai Berhadiah

Robert Nainggolan - Minggu, 14 Juli 2024 19:05 WIB
691 view
Sambut Hari Jadi ke-17 Palas, Ratusan Warga Ikuti Jalan Santai Berhadiah
Foto: SNN/Robert Nainggolan
NANTIKAN: Ratusan warga menantikan pengundian kupon lucky draw usai jalan santai, di Lapangan Merdeka Sibuhuan, Minggu (14/7/2024).
Palas (harianSIB.com)
Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17, Pemkab Palas menggelar jalan santai berhadiah dan Gerakan Pangan Murah (GPM), Minggu (14/7/2024).

HUT ke-17 Kabupaten Palas tahun 2024 ini mengambil tema "Bersinergi Membangun Padang Lawas". Kegiatan ini sekaligus memeriahkan peringatan HUT ke-78 Bhayangkara dan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64.

Jalan santai yang dilepas Pj Bupati Palas, H Ardan Noor Hasibuan dari Lapangan Merdeka Sibuhuan itu, diikuti Sekda Arpan Nasution, Kajari Sinrang, Wakapolres, Pabung, unsur Forkopimda lainnya dan masyarakat.

Baca Juga:
ANTRE: Ratusan warga antre tak beraturan di depan gerbang kantor Kelurahan Sibuhuan untuk mendapatkan paket pangan murah, Minggu (14/7/2024). (Foto: SNN/Robert Nainggolan)

Sementara itu, masyarakat juga antusias mengikuti gerakan pangan murah. Sayangnya, warga banyak tidak mendapatkan kupon senilai Rp60 ribu. Setiap paket berisikan beras merk SPHP 5 Kg, minyak goreng 2 Kg dan gula pasir 1 Kg yang dibagikan di kantor Kelurahan Sibuhuan.

Baca Juga:

"Aneh sekali, tak sampai satu jam sudah habis, kita dan warga lain tak kebagian. Antrean pun tidak beraturan, gerbang dijaga Pramuka yang seolah tak punya etika, kita dimarah-marahi karena berdesakan dalam antrean. Sementara kami di luar banyak yang antre," kata seorang ibu bernama Mena Harahap.

Plt Kadis Ketahanan Pangan Palas Rahman, saat dikonfirmasi jurnalis SNN mengakui antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap gerakan pangan murah ini.

Rahman mengatakan, sebanyak 1000 paket pangan murah yang telah dibagikan adalah kontribusi dari PT Sumatera Silva Lestari (SSL).

"Kalau banyak yang tak mendapat, kita sudah berupaya maksimal bahkan sampai meminta bantuan 15 orang Pramuka. Namun demikian, ke depan kita akan evaluasi lagi pembagian agar semua masyarakat mendapatkan manfaat dari gerakan pangan murah ini," kata Rahman. (**)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru