Tapanuli Utara (harianSIB.com)
Pj Bupati Tapanuli Utara (Taput), Dimposma Sihombing mengatakan, akan berkoordinasi dengan pemerintah atasan terkait tanggul
Aek Haidupan Siwaloumpu, di Desa Hutagalung, Kecamatan Tarutung, yang amblas.
Amblasnya tanggul sungai itu mengakibatkan kerusakan jalan, jembatan dan pipa jaringan air bersih PDAM.
Tanggul Aek (Sungai) Haidupan Siwaloumpu tersebut, akibat curah hujan tinggi pada 2023 lalu. Saat itu air sungai meluap dan arus air cukup deras.
Kerusakan tanggul
Aek Haidupan Siwaloumpu tersebut, merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut).
"Informasi ini saya dapat dari Kadis PUTR bahwa pada 2023 lalu, Pemkab Taput telah melakukan penanganan darurat dengan menurunkan alat berat dan bergotongroyong dengan masyarakat tapi hasilnya belum optimal," kata Dimposma, di sela-sela meninjau tanggul amblas itu bersama Forkopimda, Senin, (29/4/2024).
Dimposma juga mengatakan, Pemkab Taput sudah pernah melakukan koordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS II) agar melakukan penanganan secara cepat.
Sementara itu, dalam keterangan resmi layanan publik dan Pemerintahan Kabupaten Taput, Selasa (30/4/2024), diintruksikan agar Camat Tarutung dan kepala desa melakukan sosialisasi dengan mayarakat terkait jalur pipa yang melintasi lahan warga sehingga pipa air tersebut dapat diperbaiki.
Usai meninjau tanggul amblas, Pj Bupati beserta rombongan meninjau lokasi longsor di areal persawahan di Desa Hutaraja Simanungkalit, Kecamatan Sipoholon.
Di sana dia menginstruksikan agar Camat Sipoholon Ronald Situmorang segera berkoordinasi dengan masyarakat untuk menanggulangi kerusakan tersebut.
Ia juga menekankan agar diselesaikan secara kekeluargaan dan jangan sampai ada pihak yang dirugikan. (**)
Baca Juga: