Jumat, 14 Februari 2025

Terancam Putus, Warga Harap Jalan Dewi Sartika Segera Diperbaiki

Redaksi - Minggu, 21 April 2024 20:57 WIB
721 view
Terancam Putus, Warga Harap Jalan Dewi Sartika Segera Diperbaiki
(Foto: Dok/SIB/Efran Simanjuntak)
PATAH DAN BERLUBANG: Pengendara melintas dari Jalan Dewi Sartika di Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, yang terancam putus, Minggu (21/4/2024).  
Rantauprapat (harianSIB.com)
Jalan Dewi Sartika Rantauprapat terancam putus. Jalan yang berada di Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu itu, telah patah melintang dan mulai berlubang.
Warga setempat menyebut badan jalan yang hanya 200 meter dari RSUD Rantauprapat itu, sudah lama patah dan kemudian berlubang karena memang dilintasi banyak kendaraan, mulai dari sepeda motor, mobil hingga truk tronton pengangkut sawit dan bahan material bangunan. Namun pihak dinas terkait hanya memperbaikinya dengan mengecor patahan dan lubang jalan.
"Alhasil, tidak bertahan lama dan kembali patah dan berlubang. Sekarang lubangnya sudah mulai besar dan semakin dalam," kata Herman, Minggu (21/4/2024) sore, di lokasi jalan rusak.
"Kayaknya riolnya itu yang sudah ambruk, makanya harus diganti supaya bisa bertahan lama," ujarnya.
Pengendara yang setiap hari melintasi jalan tersebut, Maruba juga mengeluhkan kondisi jalan itu saat ini, karena lubangnya samar.
"Apalagi kalau hujan, jalan ini kan tergenang, orang mengira jalan mulus dan rata, rupanya terjerembab lubang," keluhnya.
"Kalau yang sudah biasa, tahulah memilih jalan ke pinggir kiri, tetapi yang jarang-jarang akan terjebak lubang itu," sebutnya.
Ia berharap instansi terkait di Pemkab Labuhanbatu segera memperbaiki Jalan Dewi Sartika yang telah patah dan berlubang dalam tahun ini sebelum semakin parah, agar masyarakat aman dan nyaman melintasi jalan tersebut.
"Ya, memang harus segera ini diperbaiki. Kalau tidak, dipastikan akan semakin parah dan dampaknya semakin buruk. Apalagi jalan ini jalan protokol yang setiap hari ramai dilintasi kendaraan," ujarnya. (**)


Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru