Senin, 23 Desember 2024

Jalan Penghubung Dua Dusun Putus Total di Desa Sarintonu Dairi

* Kepala BPBD: Jalur Alternatif akan Segera Dibuat
Redaksi - Kamis, 18 April 2024 16:44 WIB
890 view
Jalan Penghubung Dua Dusun Putus Total di Desa Sarintonu Dairi
Foto: Dok/Kiriman Kepala Desa
PUTUS TOTAL: Jalan kabupaten penghubung Dusun Pertumbungan dan Pengabaten Desa Sarintonu, Dairi putus total, Selasa (16/4) sore. 
Sidikalang (SIB)
Jalan kabupaten yang menghubungkan Dusun Pertumbungan dan Dusun Pengabaten di Desa Sarintonu, Kecamatan Tigalingga Dairi, mengalami putus total. Akibatnya diperkirakan 400 kepala keluarga (KK) terisolasi.

Kepala Desa Sarintonu, Irwan Tarigan kepada wartawan, Rabu (17/4) lewat telepon mengatakan, jalan kabupaten itu putus total kemarin sore. Akses itu merupakan jalan satu- satunya yang menghubungkan Dusun Pertumbungan dan Dusun Pengabaten.

"Kemarin hujan deras, sehingga badan jalan putus total dan sekitar 400 KK, warga kedua dusun akan terisolasi," ungkapnya.

Menurut Irwan, setelah turun meninjau lokasi beberapa waktu lalu, pihaknya sudah melaporkan jalan itu amblas tetapi penanganan belum ada dilakukan instansi terkait. Kini amblasnya jalan sudah makin parah sehingga sudah putus total.

“Untuk sementara kami meminta kepada pemilik ladang sekitar untuk memberikan akses sementara, agar warga bisa beraktivitas keluar dari dusun tersebut. Kami berharap jalan itu dapat segera diperbaiki, sehingga aktivitas warga tidak terganggu," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Dairi Hotmaida Dinauli Butarbutar yang dihubungi terpisah mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepala desa dan sudah turun ke lokasi.

“Awalnya, badan jalan amblas itu akan dibuatkan tembok penahan. Namun, kondisi sekarang sudah putus total. Penanganan sementara akan dibuat jalan alternatif melalui perladangan warga. Kita akan koordinasi dengan kepala desa dan pihak kecamatan, agar pemilik ladang memberikan sebagian ladangnya untuk jalan altermatif," ungkap Hotmaida Butarbutar.

Menurutnya pembangunan permanen membutuhkan waktu cukup lama, termasuk pengusulan anggaran. “Makanya, untuk sementara dibuat jalan alternatif, sehingga warga bisa segera beraktivitas,” katanya. (**)



SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru