Senin, 16 Desember 2024

PKL yang Jualan di Bahu Jalan Sibolga Kota Akan Ditertibkan

Redaksi - Rabu, 17 April 2024 20:39 WIB
700 view
PKL yang Jualan di Bahu Jalan Sibolga Kota Akan Ditertibkan
Foto Dok/Kominfo
SURAT PEMBERITAHUAN: Ketua Penertiban Pembebasan Bahu Jalan  Drs Rudolf Supratman MPd didampingi Kadis Perindag Ramayana Tambunan ST MM saat memberikan surat pemberitahuan kepada pedagang, Rabu, (17/4/2024) 
Sibolga (harianSIB.com)

Pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan jualannya di bahu jalan seperti, Jalan Patuan Anggi, Jalan Peralihan, Jalan Pari, Jalan Lumba-lumba, Jalan Tongkol, Jalan Tenggiri dan sekitarnya di Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota akan ditertibkan pada Senin-Rabu (22-24/4/2024).

Ketua Penertiban Pembebasan Bahu Jalan yang juga staf ahli bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan, Drs Rudolf Supratman MPd mengatakan, tujuan penertiban itu agar tata kelola pasar bisa rapi dan tidak menyebabkan kemacetan.

"Ini sebagai tindaklanjut Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dalam sosialisasi penertiban pembebasan badan jalan bersama para pedagang hingga menyurati yang telah dilaksanakan pada 26 Maret 2024 lalu," kata Rudolf dikutip dalam Official Facebok Pemko Sibolga yang dikelola oleh Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo, Rabu, (17/4/2024).

Rudolf juga berharap, agar seluruh pedagang yang berjualan menggunakan badan jalan agar dikosongkan.

Sementara itu, Kadis Perindag Ramayana Tambunan ST MM memberikan surat pemberitahuan nomor 300/584.1/2024 tentang larangan berjualan menggunakan badan jalan yang ditandatangani oleh Wali Kota Sibolga H Jamaluddin Pohan kepada pedagang.

"Bunyinya, agar para pedagang segera mengosongkan tempat tersebut dari seluruh aktivitas berjualan dan pedagang yang terdaftar di Pasar Sibolga Nauli tetapi berjualan di luar pasar supaya kembali menempati kios/pelataran yang telah ditetapkan di Pasar Sibolga Nauli," ucap Ramayana.

Kemudian, pedagang yang tidak terdaftar di pasar Sibolga Nauli diharapkan pindah dan berdagang di pasar modern Nauli Panomboman dan mengosongkan bahu jalan dari aktivitas berjualan.

Ramayana berharap, dengan sosialisasi seluruh pedagang dapat mematuhi aturan yang telah ditetapkan demi tata kelola pasar yang lebih rapi dan mengurangi kemacetan di Kota Sibolga. (**)



Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru