Kapolres Cek TPS Pemilu 2024 yang Dianggap Rawan di Pematangsiantar

Pematangsiantar (SIB)

Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno melakukan pengecekan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang dianggap rawan pada Pemilu 2024 di beberapa lokasi di wilayah Kota Pematangsiantar, Senin (12/2).

Dalam kesempatan itu, Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen menjelaskan, pengecekan TPS yang dianggap rawan itu untuk memastikan kesiapan fasilitas dan semua proses pemilihan berjalan sesuai aturan.

"Kita ingin pastikan semua petugas yang terlibat apabila terjadi bencana alam pada saat pencoblosan Pemilu, supaya berkoordinasi dengan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di TPS masing-masing," katanya.

Yogen menegaskan, kepolisian yang disiagakan untuk pengamanan di TPS segera membangun komunikasi dan jangan sampai meninggalkan lokasi apabila sewaktu-waktu ada bencana alam.

"Silakan berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) demi mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu di Pematangsiantar," ujarnya seperti dilansir harianSIB.com.

Informasi dihimpun, ada beberapa lokasi TPS yang dianggap rawan itu di antaranya TPS-8 di Jalan Merdeka (pelataran Gereja Balai Keselamatan) Kelurahan Pahlawan , persisnya di samping Rumah Sakit (RS) Vita Insani Kota Pematangsiantar.

Saat ini TPS khusus di RS Vita Insani tidak ada, sehingga pasien/keluarga yang ingin menggunakan hak pilihnya harus datang ke TPS tersebut.

Kemudian TPS- 21 dan TPS- 22 di Jalan Sekka Nauli Ujung, Kelurahan Bane. Kedua lokasi TPS itu merupakan daerah yang berpotensi bencana banjir dan longsor sehingga sulit untuk dijangkau kendaraan roda empat.

“Masih ada satu lagi di TPS- 4 di Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba Kota Pematangsiantar. Lokasi TPS ini juga berpotensi daerah rawan banjir yang berbatasan dengan Kabupaten Simalungun,” sebut Kapolres. (**)