Ketua KPU Nisbar, Safarman Jaya Gulo mengingatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) agar bekerja dengan sungguh-sungguh tidak asal-asalan.
Mengingat PPK adalah kaki tangan KPU, ia meminta agar terus bekerja keras dan saling bersinergi dalam menjalankan tugas yang diemban.
"Pemilu di depan mata, saya minta teman-teman PPK memahami tentang Tupoksi masing-masing. Jangan menganggap enteng pekerjaan penyelenggara Pemilu ini," kata Safarman.
Hal itu disampaikannya dalam arahan pada Rakor Monitoring Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Training of Trainer Fasilitator Kecamatan Dalam Bimbingan Tekniks KPPS untuk Pemilu 2024 di Tokosa Hall, Senin (22/1/2024).
Dikatakannya, pekerjaan penyelenggara Pemilu sangat rentan dengan tantangan dan persoalan, maka kalau tidak ada komitmen dan konsentrasi yang tinggi maka upaya mewujudkan Pemilu yang jujur, adil dan damai akan sulit terwujud.
" Rekan-rekan PPK jangan sungkan bertanya jika ada hal yang tidak paham, terlebih jika ada tantangan dan persoalan di lapangan. Khususnya di daerah -daerah kepulauan yang (mungkin) rawan pendistribusian logistik karena tidak bisa ditembus kendaraan. Baiknya segera didata dan dikonfirmasi kepada KPU desa-desa yang rawan itu, agar segera kita atasi dan antisipasi. Setidaknya logistik sudah harus masuk sehari sebelum pemilihan," tegasnya.
Sementara, Sekretaris KPU Nisbar Eletie Zebua mengingatkan bahwa kegiatan yang dilakukan memiliki harapan yang penuh demi kesuksesan Pemilu mendatang, untuk itu ia meminta semua agar benar-benar serius berlatih dan melatih diri.
"Inilah beberapa hari ke depan teman -teman dibekali banyak Bimtek tujuannya agar semakin membentuk dan membekali teman-teman menjadi lebih baik lagi dalam melayani masyarakat ," kata Eletie Zebua.(*)
