Bus Nice Trans terbakar saat sedang parkir di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara, Sabtu (9/12/2023).
Kebakaran bus jurusan Medan-Siantar itu sempat menghebohkan masyarakat sekitar dan anak-anak, karena lokasi kejadiannya persis di depan salah satu Sekolah Dasar (SD) Negeri di Jalan Sisingamangaraja.
Mendapatkan informasi itu, personel kepolisian dan petugas pemadam bergerak cepat turun ke lokasi.
"Kita bersama personel piket langsung turun menangani kejadiannya dengan melakukan pengamanan di TKP," ujar Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen melalui Kapolsek Siantar Utara AKP Herli D Damanik, saat dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (9/12/2023).
Tidak lama kemudian kata dia, empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kota (Pemko) Siantar dan 1 unit milik PT STTC turun ke lokasi. Kobaran api dapat dipadamkan oleh petugas Damkar sekira pukul 11.20 WIB.
Dijelaskan dia, dari hasil olah TKP, penyebab bus itu terbakar diduga adanya korslet pada Freon AC bus tersebut. "Korban jiwa tidak ada, namun kerugian material dialami oleh pihak PT Nirmal Cerah Indonesia Transport ditaksir sebesar Rp 700.000.000," tukasnya.
Lanjut dia menambahkan, sesuai keterangan saksi-saksi sebelum insiden kebakaran itu terjadi awalnya, Sabtu (9/12/2023) pagi sekira pukul 09.30 WIB, bus itu diparkirkan supirnya bernama Farman Exson Simamora di bahu jalan depan SD Negeri di Jalan Sisingamangaraja.
Setelah itu supir bersama kernek bus, Torliman Sinaga menuju loket PT Nice Trans yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Tak diduga disiang harinya, Sabtu (9/12/2023) siang sekira pukul 11.00 WIB, salah satu saksi Boi Situmorang dan Parsaoran Sinaga, bekerja di bengkel tambal ban tidak jauh dari lokasi kejadian melihat kobaran api dari bagian belakang bus tersebut.
Melihat itu, Boi Situmorang berteriak 'api..api'
Mendengar itu, supir bus dan kernek berlari ke lokasi dan mencoba memadamkan kobaran api dengan menggunakan air, tetapi kobaran api semakin membesar sehingga menghanguskan bus tersebut. (*)