Draf Naskah Akademik dan RUU Pembentukan Kabupaten Simalungun Hataran Tahap Finalisasi

Simalungun (harianSIB.com)

Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tanjung mengatakan, draf naskah akademik dan Rancangan Undang Undang (RUU) pembentukan Kabupaten Simalungun Hataran sudah tahap finalisasi.

Hal itu dikatakannya pada acara Forum Group Disscution (FGD), di Hotel Green Star Park Simalungun, Kota Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Jumat (27/10/2023).

Forum tersebut dalam rangka uji konsep penyusunan naskah akademik dan RUU pembentukan Kabupaten Simalungun Hataran.

Hadir juga Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani, sejumlah akademisi Universitas Simalungun (USI), tim Badan Keahlian Dewan RI dan lainnya.

Ahmad Doli mengatakan, perjuangan pemekaran Kabupaten Simalungun memasuki final. Percepatan pemekaran berkoordinasi dengan pihak provinsi.

"Kita semua sudah bekerja keras. Dalam percepatan pemekaran ini, kita juga sudah berkoordinasi dengan provinsi, baik pemerintah maupun dewannya. Berkat itu, kita sudah sampai pada tahap finalisasi draf naskah akademik dan RUU," kata Ahmad.

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Bupati Simalungun dan jajarannya yang telah mendukung serta berusaha maksimal dalam mewujudkan pemekaran Kabupaten Simalungun.

"Karena proses awalnya berjalan dengan baik, maka saya juga yakin proses akhirnya akan baik," kata Ahmad Doli.

Sementara itu, Bupati Radiapoh Sinaga menyambut baik dilaksanakannya FGD tersebut. Kabupaten Simalungun dinilai layak dimekarkan karena memiliki wilayah yang sangat luas terdiri dari 32 kecamatan, 27 kelurahan dan 386 desa, dengan jumlah penduduk 1.039.480 jiwa.

"Kita berharap Kabupaten Simalungun yang pertama dimekarkan setelah moratorium dicabut," ujarnya.

Radiapoh menilai Kecamatan Bandar sebagai calon ibu kota Kabupaten Simalungun Hataran, sangat strategis menjadi pusat pemerintahan daerah. Karenanya, Pemkab Simalungun dan DPRD, katanya, sangat mendukung percepatan pemekaran.

"Melalui pertemuan ini, semoga pemekaran daerah semakin dekat dan nyata bagi kami," kata Radiapoh. (*)