Jumat, 25 April 2025

Pembersihan Material Longsor di Jalan Sibolga-Tarutung Terus Berlangsung

Redaksi - Minggu, 17 September 2023 14:37 WIB
349 view
Pembersihan Material Longsor di Jalan Sibolga-Tarutung Terus Berlangsung
(Foto: harianSIB.com/Helman)
PEMBERSIHAN: Alat berat beko loder melakukan pembersihan material longsor di jalan Sibolga-Tarutung rute Rampah-Poriaha-Barus, Minggu (17/9/2023). 
Tapteng (harianSIB.com)
Pembersihan material longsor di jalan nasional lintas Kota Tarutung menuju Sibolga, masih terus berlangsung hingga Sabtu (16/9/2023). Banyaknya tumpukan material dan banyaknya titik longsor membuat proses evakuasi membutuhkan waktu lama.
Hal itu disampaikan PPK 31, Daniel Situmorang dan PPK 32, Kumara, saat dikonfirmasi harianSIB.com, di Sibolga, Minggu (17/9/2023), terkait lamanya proses evakuasi material longsor, hingga membuat penumpang kewalahan di jalan tersebut.
PPK 31 dan PPK 32, Satker Jalan Nasional Wilayah III, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBJN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merupakan penanggungjawab jalan Tarutung Sibolga, rute Rampah-Poriaha-Barus dan Parsikkaman-Batu Lobang-Sibolga.
Seyogianya, kata Daniel, dari segi kesiapan alat berat dan cepat tanggap di lapangan sudah seharusnya keinginan kita proses evakuasi dapat berlangsung cepat. Tetapi karena material begitu banyak, ditambah lagi jumlah titik longsor ada 14, maka mau tidak mau prosesnya lambat.
"Biasanya kalau ada longsor, dalam tempo 4 jam kita sudah bisa mengurai kemacetan kendaraan. Tetapi sekali ini kita membutuhkan waktu 8 jam, empat jam lebih lambat dari biasanya. Begitu pun, pembersihan material masih terus berlangsung hingga Sabtu sore," kata Daniel.
Selain tumpukan material dan jumlah longsor yang banyak, lanjut Daniel, faktor cuaca hujan juga menjadi salah satu kendala. Meski begitu tidak menjadi penghalang untuk tetap fokus ke akses agar bisa di lewati dan kemacetan sudah bisa diurai satu persatu.
Daniel berterimakasih kepada pengendara yang dengan sabar menunggu evakuasi dan mau diarahkan. Begitu juga kepada PT Khayana Multi Prima selaku penyedia jasa yang dengan cepat tanggap memobilisasi alat berat saat dibutuhkan untuk penanganan longsor.
Daniel lebih lanjut mengimbau para pengendara untuk tetap hati-hati saat melintas di jalan Sibolga menuju Tarutung maupun sebaliknya saat hujan turun, karena kondisi struktur tanah di jalan tersebut rawan longsor.
Sebelumnya diberitakan, longsor di jalan nasional Sibolga-Tarutung, Jumat (15/9/2023) malam, mengakibatkan sejumlah kendaraan yang saat itu melintas terjebak kemacetan.
Selama 8 jam, para penumpang terpaksa menginap di dalam mobil serta rumah- rumah warga setempat, setidaknya untuk menumpang minum dan ke kamar mandi. Setelah tertahan sejak pukul 22.30 WIB, kemacetan mulai bisa diurai pada pukul 06.30 WIB.

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru