Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Rembuk Stunting

Tanjungbalai (SIB)

Wali Kota Tanjungbalai, H Waris Tholib menghadiri pertemuan lintas sektoral dalam rangka rembuk stunting dan rapat koordinasi percepatan penurunan stunting di wilayah Kota Tanjungbalai di Aula Resto Raja Bahagia Jalan Jamin Ginting Kelurahan Sirantau Kecamatan Datuk Bandar, Rabu (12/7).

Pada saat memberikan pidato sambutannya , Waris menekankan mengenai permasalahan stunting bukan beban Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungbalai semata, melainkan seluruh perangkat dan Instansi di Kota Tanjungbalai.

" Seluruh perangkat dan Instansi di Kota Tanjungbalai harus bekerja sama hingga tingkat lingkungan, agar angka stunting benar-benar dapat diturunkan, sesuai dengan arahan dam program Pemerintah," tegas Waris.

Waris juga mengatakan bahwa Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) telah dibentuk di Kota Tanjungbalai, dan mengarahkan agar dalam melakukan aksinya tepat sasaran.

" Saya lihat bahwa tim TPPS stunting telah dibentuk di Kota Tanjungbalai, maka lakukan aksinya untuk penanganan penurunan angka stunting dengan tepat sasaran, lakukan kordinasi dengan Dinas KB dan Dinkes Tanjungbalai, jangan sampai pembentukan tim TPPS ini hanya sia-sia dan tidak mendapatkan hasil. Semoga Tahun ini Kota Tanjungbalai dpt menurunkan Angka stunting hingga 19 persen sesuai dengan penetapan nasional," pungkas Waris.

Turut hadir dalam pertemuan, Teknikal Asisten Mids Regional I BKKBN Provinsi Sumater Utara Rizal Efendi, pada sambutannya mengatakan agar kegiatan dan rencana pengananan mendapatkan hasil yang lebih baik dan lebih tepat sasaran, sesuai dengan Perpres 72 Tahun 2023, bahwa gangguan stunting anak ditetapkan oleh Menteri yang menyelenggarakan urusan stunting.

" Saya harap agar Tim TPPS yang sudah dibentuk melakukan pelatihan pada Tim TPPS. Saat ini angka stunting Kota Tanjungbalai sebesar 26 persen , Pemda wajib menurunkan hingga angka 19 persen , maka Pemda harus bekerja keras untuk menurunkan angka stunting sebesar 7 persen," pungkas Rizal Efendi. (E2/c)