Wali Kota Minta PWKI Medan Jadi Solusi Persoalan

Medan (SIB)

Ketua Dewan Pimpian Cabang (DPC) Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Medan, Dra Veronika Sitanggang MPSi, Sabtu (15/4), mengukuhkan kepengurusan anak cabang (PAC) PWKI Se-Medan di Aula Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia - Medan.

Pengukuhan massal itu menandai genaplah seluruh kecamatan di Medan memiliki kepengurusan untuk masa bakti 2023 - 2028.

Di sambutannya, aktivis perempuan lintas organisasi itu meminta pengurus mempercepat ruang gerak pengabdian.

“Dalam kepemimpinan saya, ada hal yang belum dicapai maksimal. Tetapi secara keseluruhan programnya telah dilaksanakan. Apa yang belum maksimal, harus dikejar dengan target kualitas,” tambah perempuan pemberdayaan pekerja migran Indonesia tersebut didampingi Sekretaris Ruth Munthe dan Bendahara Tiolina Panggabean.

Wali Kota Medan diwakili Dr Suryadi Panjaitan MKes SpPD FIN meminta PWKI Medan melanjutkan kolaborasi dan elaborasi dengan Pemerintah Kota hingga visi misi sebagai bagian dari solusi persoalan tercapai.

“Sosok Ibu Veronika Sitanggang sudah begitu populer dengaan kerja sosial dan ikut membangun. Ke depan, terus diharapkan,” tegasnya.

Dalam posisi sebagai Kadis Lingkungan Hidup Medan, mantan DIrektur RSU Dr Pirngadi Medan itu minta PWKI ikut menjadi bagian pelopor kebersihan Medan. “Kita ingin dan rindu, Adipura didapat Medan kembali seperti di tahun 2012,” tegasnya.

Ia menunjuk upaya pelestarian dan menjaga hijaunya bumi dengan mengurangi hingga menyingkirkan plastik. “GPIB Immanuel Medan sudah tak menggunakan plastik. Secara bertahap, rumah tangga pun hendaknya mengurangi ketergantungan pada plastik,” harapanya.

Ia minta perempuan khususnya keluarga besar PWKI memilah sampah ketika hendak dibuang. Mulaid ari sampah organik dan plastik. “Sampah organik dapat didaur ulang hingga menjadi pupuk atau yang lainnya,” tutup suryadi.

Ketua Pelaksana Pelantikan Pdt Veronika M Panjaitan STh melaporkan, kegiatan diadakan seharian penuh dengan ragam kegiatan.

Diawali dengan perayaan Paskah PWKI Medan dengan pengkhotbah Pdt Indah Sari Karokaro MHum yang Ketua Sinode GKFI.

Dilanjutkan dengan seminar dalam upaya peningkatan peran serta PWKI dalam kehidupan berbangsa bernegara dengan pembicara Kaban Kesbanglinmas serta praktisi serta organisasiawan. “Yang terakhir adalah pengukuhan kepengurusan,” tambah pendeta dan aktivis perempuan yang pengurus PWKI Medan tersebut.

Pengukuhan ditandai dengaan penyalaan lilin sebagai awal pengucapan sumpah dan janji yang dipandu Veronika Sitanggang hingga penyerahan pataka.

Kepengurusan tersebut termasuk 2 PAC yagn baru dibentuk yakni Medan Area dan Medan Marelan serta Medan Deli yang dilantik bulan Juni.

Sebagian pengurus, Medan Kota diketuai St. Christa Siahaan, SKep, Medan Helvetia Tiurma Silalahi, Medan Sunggal Elisabeth Jordan Siregar AmKep, Medan Tuntungan St Dra Merda Purba, Medan Tembung Bethesda Situmorang SE, Medan Johor Murni Tampubolon, Medan Perjuangan Titin Debora Sibarani SE MM, Medan Selayang Pnt Shinta Sihombing STh, Medan Denai Kristina Gultom, Medan Barat DR Dra Marilyn S Hutapea M.Pd, Medan Timur Melva Tobing, Medan Amplas Noberlina Hutagaol, Medan Area Romauli Aritonang dan Medan Marelan Lidia Purba.

Hadir di kegiatan itu Ketua DPD PWKI Sumut diwakili Debbie Rattu didampingi Sekretaris Silvy Pasaribu, Sekretaris GAMKI Medan Ferry Sihite, Ketua GMKI Medan Irwan Siregar, Ketua GOW dan ketua-ketua organisasi kewanitaan. Kegiatan diakhiri dengan silaturahim. (R10/a)