Sat Reskrim Polres Samosir mendalami kasus meninggalnya Sukat Soter Pintubatu (44), warga Sidihoni Ronggur Nihuta, diduga korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) pada Oktober 2022 lalu, di Kecamatan Ronggur Nihuta.
Kapolres Samosir melalui Kasat Reskrim AKP Natar Sibarani, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/1/2023), menjelaskan, pihaknya melakukan penyelidikan, cek TKP, mengotopsi korban dan menyita handphone korban untuk tracing.
“Saksi-saksi sudah diperiksa. Untuk menentukan terjadinya adanya sesuatu kematian dari korban, langkah maksimal sudah kita laksanakan,” katanya.
Meski demikian, Natar menyebutkan, saat ini pihaknya belum dapat menentukan terjadinya laka lantas atau tindak pidana.
“Kita tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut,” tambahnya.
Ia menyebut, hasil otopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Medan sudah keluar, di mana terdapat luka di bagian kepala dan bibir serta gigi yang lepas.
“Polres Samosir tetap melakukan penyelidikan kasus kematian Sukat Pintubatu untuk menentukan pidana atau murni laka lantas,” katanya.
Hingga saat ini, kata dia, pihaknya masih terus berupaya melakukan penyelidikan lanjutan.
“Saksi sudah diperiksa dan dimintai keterangan sebanyak 17 orang, termasuk istri dan anak korban, teman terakhir orang yang berada dalam warung,” katanya.
Natar menjelaskan, ada orang yang melihat korban di warung pada pukul 23.00 WIB dan sudah dimintai keterangan.
“Menjadi atensi saya kepada anggota, agar bekerja untuk mengungkap kasus kematian ini,” katanya. (*)
