Samosir (SIB)
Mendukung program Polri Quick Win Presisi, Kepolisian Resor (Polres) Samosir membentuk kerjasama dengan menggelar rapat lintas eksternal melibatkan TNI, pemerintah, kejaksaan serta masyarakat setempat, untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah hukum Samosir, Rabu (2/11), bertempat di Aula perkantoran bupati.
Demikian disampaikan Kapolres Samosir, AKBP Josua Tampubolon melalui Kabagops Kompol L Suherman Siregar, Rabu (2/11), disela rapat yang dihadiri Pj Sekdakab Hotraja Sitanggang, Kepala KPH 13 Dolok Sanggul Benhard Purba, Kasi Intel Kejari Samosir Tulus Tampubolon, Kasat Binmas AKP Catur Haryadi, Kadis Lingkungan Hidup Edison Pasaribu, Kadis Ketapang Tumiur Gultom, Danramil Harian Peltu Suhairi dan para Camat.
"Kegiatan ini mendukung program Quick Win Presisi Kapolri, membentuk kerjasama lintas ekternal dalam pencegahan karhutla. Kita akan melakukan penanaman pohon di areal yang terdampak Karhutla di Samosir dengan melibatkan seluruh elemen sampai ke masyarakat," ujar Suherman.
Untuk target penanaman, Suherman mengatakan pihaknya akan menanami 20.000 bibit pohon dengan jenis tanaman pinus untuk disebar di beberapa lokasi. [br]
"Sebanyak 20 ribu bibit pohon ini rencananya akan kita tanam di sekitaran Hutan Pinus Tele, kemudian lereng Gunung Pusuk Buhit yakni di Desa Sipitu Dai, Desa Huta Ginjang dan Desa Simullop, dengan luas areal penanaman 18 hektar. Lokasinya sudah kita survei," jelasnya.
Suherman berharap penanaman pohon sebagai bentuk pencegahan Karhutla nantinya dengan melibatkan pihak ekternal hingga masyarakat, berharap tidak sebatas seremonial. Namun benar-benar dapat bermanfaat dirasakan masyarakat.
"Hasil pertemuan kegiatan ini akan kita laporkan ke Polda Sumut sambil menunggu arahan waktu pelaksanaannya kapan. Kita berupaya mensukseskan kegiatan ini dan hasilnya berdampak langsung ke masyarakat," harap Suherman. (SS22/a)