Medan (SIB)
Kasus Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengalami penurunan setiap harinya. Isolasi Terpusat (Isoter) Covid-19 milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut di Asrama Haji Medan resmi ditutup, Minggu (10/4).
Kepala Isoter Asrama Haji Medan, dr Emirsyah Harahap MKM membenarkan bahwa Isoter untuk merawat masyarakat yang terpapar Covid-19 dengan gejala ringan itu sudah ditutup Minggu kemarin.
"Informasi dari satuan tugas penanganan (satgas) Covid-19 Sumut agar untuk sementara Isoter Asrama Haji ditutup. Jadi kita tutup. Kalau informasinya karena Covid-19 sudah menurun," kata dr Emirsyah kepada harianSIB.com, Senin (11/4).
Ia juga mengatakan Isoter yang terletak di Jalan AH Nasution Medan itu sudah seminggu tidak berpenghuni atau kosong pasien Covid-19. Para petugas di Isoter itu juga di stop dulu tugas-tugasnya.
Namun demikian, ia mengatakan pihaknya tetap siaga jika kasus kembali naik maka isoter akan dipersiapkan untuk dibuka kembali.
"Kalau melonjak lagi, kita akan kembali persiapkan untuk membuka (mengangktifkan) kembali Isoter sesuai perintah satgas penanganan Covid-19," tegasnya.
Untuk Isoter di Rumah Sakit Umum Haji Medan dijelaskannya juga rencananya akan ditutup, Jumat (15/4).
Sementara itu, Isoter Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Kota Medan belum ditutup. Hal itu dikarenakan masih ada satu pasien yang dirawat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Taufik Ririansyah mengaku belum berani menutup Isoter P4TK Medan karena sampai Minggu (10/4) kemarin pasien Covid-19 masih ada diisolasi, meski jumlahnya hanya satu orang.
Menurutnya, Pemprov Sumut menutup Asrama Haji Medan menganggap Isoter di kabupaten/kota masih sanggup menampungnya. "Kalau Medan memang masih ada kasusnya, jadi Isoter tetaplah kita standbykan," ucapnya.
Sementara itu, situasi Covid-19 di Sumut 11 April 2022 berdasarkan catatan Dinkes Sumut bahwa ada kasus baru hanya 19 orang saja. (SS6/d)