Sabtu, 15 Maret 2025

Miris, Jembatan Papan Penghubung Lae Rambong-Lae Enggan-enggan Rusak Berat di Dairi

235 KK Terancam Terisolir
Redaksi - Selasa, 05 April 2022 19:22 WIB
510 view
Miris, Jembatan Papan Penghubung Lae Rambong-Lae Enggan-enggan Rusak Berat di Dairi
(Foto: Dok/Melda Manurung)
RUSAK BERAT: Jembatan menghubungkan Lae Rambong-Lae Enggan-enggan di Desa Lae Rambong Rusak berat. Terlihat anak sekolah dasar harus hati-hati melintas menuju sekolah, Senin (4/4). 
Sidikalang (SIB)
Kondisi jembatan Lae Suhar menghubungkan Lae Rambong-Lae Enggan-enggan Desa Lae Rambong, Kecamatan Silima Punggapungga, Dairi memprihatikan.

Jembatan berkontruksi papan kayu itu sudah rusak berat, dimana papan yang disusun berbaris sudah busuk, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda 4 dan roda 2, bahkan pejalan kaki kesulitan melintasi jembatan sepanjang sekitar 15 meter itu.

Kepala Desa Lae Rambong, Melda Manurung, Senin (4/4) dikonfirmasi lewat telepon membenarkan jembatan penghubung Lae Rambong - Lae Enggan-enggan sudah lama rusak berat. Katanya, jembatan itu akses utama 5 dusun yaitu dusun 2,3 4,5 dan dusun 6, dengan jumlah penduduk sekitar 235 KK, dan jembatan terletak di Dusun 2.

"Jembatan itu sudah lama rusak. Sehingga warga 5 dusun kesulitan mengeluarkan hasil pertanian dan anak-anak ke sekolah," ucapnya.

Jembatan itu melintasi Sungai Lae Suhar dengan kedalaman sekitar 50 meter dari permukaan jembatan. Pejalan kaki saat melintasi jembatan sangat mengerikan, karena papan alas jembatan sudah banyak yang kosong dan sebagian sudah busuk.

"Pejalan kaki melintas dari jembatan itu harus hati- hati, karena hanya memijak besi penyangga lantai," ungkapnya.

Lanjut Melda, pihaknya sudah beberapa kali mengusulkan perbaikan jembatan tersebut melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Kecamatan, tetapi belum ada realisasi perbaikan.

Terancam isolir
Bila jembatan tersebut tidak segera diperbaiki, sebanyak 235 KK akan terancam terisolir, akses itu bisa menuju Desa Lae Itam Kecamatan Siempat Nempu Hilir, tetapi jaraknya sudah lumayan jauh.

Katanya, warga sangat mendambakan segera perbaikan jembatan tersebut. Karena jembatan tersebut kerap dilintasi anak sekolah. "Kami berharap kepada Pemerintah Kabupaten Dairi dapat segera memperbaiki jembatan tersebut, sehingga warga tidak kesulitan saat melintas," ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Dairi, Frianto Naibaho di ruangannya membenarkan kondisi jembatan menghubungkan Lae Rambong- Lae Enggan-enggan kondisinya sudah rusak.

Untuk memastikan, pihaknya akan meninjau jembatan rusak tersebut. Katanya, perbaikan belum diplot di anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2022.

"Perbaikan belum ada dianggarkan. Bila memungkinkan perbaikan jembatan itu akan ditampung di perubahan APBD 2022," ucapnya. (B3/a)

Sumber
: KORAN SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru