Jumat, 14 Maret 2025

Sebabkan Kemacetan, Personil Sat Lantas Polres Tebingtinggi Timbun Jalan Rusak Perlintasan KAI

Redaksi - Senin, 29 November 2021 17:46 WIB
365 view
Sebabkan Kemacetan, Personil Sat Lantas Polres Tebingtinggi Timbun Jalan Rusak Perlintasan KAI
Foto: Dok/Satlantas Polres Tebingtinggi
TIMBUN LUBANG: Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Dhoraria S Simanjuntak bersama personel gotong royong menimbun lubang di sekitar perlintasan KAI, Jalan HM Yamin, Sabtu (27/11).
Tebingtinggi (SIB)
Personil Sat Lantas Polres Tebingtinggi, Minggu (28/11) bergotong royong menimbun jalan rusak di Perlintasan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI), Jalan HM Yamin Tebingtinggi.

Amatan SIB, akibat jalan rusak di Perlintasan milik KAI, kemacetan setiap hari dan khusus di malam hari karena bus antar propvinsi dan truk banyak melintas, kemacetan bisa mengular berkilometer.

Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Dhoraria S Simanjuntak mengatakan pihaknya melakukan penimbunan dengan batu-batu krikil untuk meminimalisir terjadinya kemacetan.

“Sesuai laporan anggota di lapangan, penyebab kemacetan adalah karena kenderaan yang melintasi rel kreta api harus pelan-pelan karena jalannya rusak,” ujar Dhoraria.

Kepada pengendara yang melintas di perlintasan tersebut, Dhoraria mengimbau agar tetap berhati-hati dan senantiasa tertib berlalulintas.

Sementara itu, pengendara sepedamotor mengaku bernama Anto saat melintas kepada SIB, mengatakan sangat menyesalkan pihak KAI tidak respon cepat terhadap rel nya membelah jalan.

“Kalau kondisi rusak, kita harus hati-hati kalai lewat, kalau tidak kita jatuh apalagi hujan sering kali pengendara roda dua terjatuh di sini,” jelas Anto.

Harusnya yang respon untuk memperbaiki adalah pihak KAI. Janganlah pula pura-pura tak tau. Kita bangga dan senang Sat Lantas Polres Tebingtinggi turun untuk menimbun karena sedikit banyaknya akan berpengaruh, jelas Anto. (BR3/a)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
jalan rusakkemacetanperlintasanpersonilpt kereta api indonesiasat lantas polres tebingtinggitimbun
komentar
beritaTerbaru