Aekkanopan (harianSIB.com)
Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) membuat Sungai Kualuh meluap dan tanggul penahan air jebol di tiga titik. Akibatnya, satu unit rumah warga di Dusun Kampung Selamat, Desa Sialang Taji, Kecamatan Kualuh Selatan roboh dan hanyut terbawa arus, Kamis (18/11/2021)
Edis Tambunan (36) warga setempa mengatakan, kejadian sekira pukul 19.30 WIB, hujan deras selama sepekan terakhir di hulu sungai membuat meluapnya Sungai Kualuh, sehingga tanggul penahan air tak mampu menahan tekanan air.
Tanggul yang jebol tepat di dekat pemukiman warga Dusun Kampung Selamat.
"Waktu air datang saya sedang berada di dalam rumah dan tiba-tiba tanggul jebol dan air langsung menghantam rumah saya. Air datang secara tiba-tiba dan keluarga langsung berlarian ke benteng untuk menyelamatkan diri dan tidak sempat menyelamatkan harta benda," katanya.
Ditambahkan, atas peristiwa tersebut dia dan sejumlah warga lainnya mengharapkan bantuan dari Pemerintahan Desa dan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara agar keluarganya punya tempat tinggal.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan korban banjir saat ini sudah diungsikan ke lokasi yang aman. Sementara kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah", katanya.
Kemudian, ia bersama sejumlah warga lainnya yang terkena dampak banjir memohon bantuan dari Pemerintah Desa dan Pemkab Labura agar meyediakan tempat sementara tenda pengungsian dan suplai makanan.
Camat Kualuh Selatan Suwedi dikonfirmasi jurnalis koran SIB Jepri Nainggolan via seluler membenarkan satu rumah warga roboh dihantam banjir. " Benar satu rumah warga roboh dihantam banjir di Dusun Kampung Selamat tadi malam. Saya masih di lapangan melihat peristiwa tersebut dan mencatat data yang lebih lengkap," katanya (*)
