Simalungun (SIB)
PT Kawasan Industri Nusantara (Kinra) sebagai manajemen dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Industri Nabati Lestari (INL) perihal kerjasama pengangkutan CPO dan produk lainnya di KEK Sei Mangkei. Hal ini diucapkan oleh perwakilan Manajemen PT Kinra, Revondy Brahmana, Rabu (28/10).
Revondy mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman dilakukan di kantor Graha KEK Sei Mangkei pada Rabu (13/10), dihadiri oleh Deputi Executive Vice President II PT KAI (Persero), Yuskal Setiawan, Direktur PTPN III yang diwakili oleh David Tobing, Direktur PTPN IV, Sucipto Prayitno dan Direktur PT INL, Hasyim Thareq.
Menurut Revondy, penandatanganan nota kesepahaman tersebut, menjadi suatu momen yang menunjukkan aktualisasi nyata dari sinergi BUMN dalam pengembangan KEK Sei Mangkei terutama di sektor transportasi dan kelogistikan yang akan semakin teroptimalisasi. Pengangkutan dengan menggunakan Kereta Api, akan menunjukkan bagaimana kesiapan KEK Sei Mangkei dalam memberikan pelayanan kepada tenant dengan berbasis kolaborasi antar stakeholder untuk menciptakan hasil pelayanan yang optimal, ucapnya.
Kesiapan PT KAI dalam mendukung transportasi logistic di KEK Sei Mangkei, dan kehadiran INL sebagai salah satu user akan menjadi sample yang sangat baik untuk menunjukkan keterpaduan dinamika logistic dan transportasi di dalam Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, jelasnya.
Melalui kerjasama ini, PT KAI akan aktif membawa CPO dengan kapasitas 50.000 ton/bulan yang akan disalurkan dari buffer tank kereta api, ke tanki penyimpanan PT INL yang nantinya akan diolah menjadi berbagai produk bernilai jual, salah satunya ialah minyak goreng, jelas Revondy.
Selanjutnya Revondy mengatakan, sebagai pengelola KEK Sei Mangkei, PT Kinra akan berperan aktif dalam menjaga kelancaran proses transfer bahan baku CPO, termasuk di antaranya pelaksanaan handling secara langsung dari kegiatan transfer tersebut. Diharapkan kedepannya, akan semakin meningkat keberagaman komoditi yang diangkut ke KEK Sei Mangkei dengan melalui moda transportasi Kereta Api. Hal ini karena Kereta Api cenderung memberikan efektifitas dalam pengangkutan bahan baku serta prime safety terhadap muatan yang diangkut ke KEK Sei Mangkei, harapnya. (D06/f)
