Tebingtinggi (harianSIB.com)
Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan berharap Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah meneruskan kepedulian H Anif terhadap masjid dan pendidikan.
"Alm H Anif tokoh masyarakat yang aktif membangun masjid dan peduli pendidikan. Kiranya dapat dilanjutkan Musa Rajekshah," kata Umar pada arisan silaturahmi bersama Badan Kenaziran Masjid (BKM) Tebingtinggi, yang dilaksanakan Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Forum Silaturahmi BKM Masjid Tebingtinggi, Minggu (19/9/2021), di Masjid Agung Tebingtinggi.
Acara tersebut juga dirangkai sejumlah agenda yakni tahlil dan doa atas meninggalnya H Anif (ayah Musa Rajekshah), pemberian piagam penghargaan kepada alm H Anif, arisan silaturahim BKM Tebingtinggi bulan September 2021 dan penyerahan hadiah lomba nasi tumpeng.
Umar juga mengaku telah mengenal alm H Anif sejak tahun 1992. Dalam kesempatan saat bertemu dengan almarhum pada waktu itu, ia sempat mempertanyakan resep almarhum agar berhasil menjalankan usaha dan kehidupan.
Pertanyaan tersebut, dijawab almarhum dengan bekerja keras dan menjaga amanah serta jangan menebar musuh dan selalu berbuat baik.
"Jadi, menurut saya beliau memang orang yang super baik bukan hanya kepada satu orang tapi seluruh masyarakat Sumut. Beliau sama sekali tak tertarik dengan jabatan tapi berpikir bagaimana untuk membantu sesama," kata Umar.
Umar berterimakasih kepada Wagub, karena Kota Tebingtinggi mendapatkan bantuan 2 unit mobil pembersih masjid dan gaji pekerja masjid yang juga diberikan Musa Rajekshah.
"Kami doakan Pak Wagub bisa menjalankan apa yang dirintis almarhum sebaik-baiknya," ucapnya.
Sebelumnya, Wagub menyampaikan terima kasih kepada Forum Silaturahim BKM dan DMI Kota Tebingtinggi atas penghargaan yang diberikan kepada ayahnya tersebut.
Terkait masjid, wagub menyampaikan agar selain memakmurkan masjid yang menjadi tempat beribadah, perekonomian umat juga diharapkan bisa bangkit dari masjid.
Menurutnya, hal tersebut sangat penting dilakukan karena setelah masjid dibangun yang harus dilakukan adalah memakmurkannya. Selanjutnya memikirkan bagaimana pembiayaan operasional masjid.
"Karenanya, mudah-mudahan dari masjid ekonomi umat bisa bangkit," katanya.
Untuk itu, menyebutkan memiliki rencana untuk mengundang pimpinan Masjid Jogokariyan di Yogyakarta Ustaz Muhammad Jazir ke Sumut untuk melatih dan memberikan pengalaman bagaimana BKM-nya bisa mampu secara ekonomi.
"Mudah-mudahan, nanti bisa juga kami bawa ke Kota Tebing Tinggi untuk melihat pengalamannya," jelasnya.
Senada dengan Wagub, Umar juga berharap BKM khususnya di Tebingtinggi mulai membangkitkan semua kegiatan di masjid. Menurutnya, hal ini akan sangat berguna untuk melihat bagaimana potensi umat untuk ke depannya.
Musa Rajekshah mengaku bersyukur karena BKM Kota Tebingtinggi bisa secara rutin melakukan arisan BKM setiap bulan. Dia menuturkan, hal ini bisa terjadi lantaran Wali Kota Tebingtinggi memang dikenal sebagai sosok pemimpin yang dekat dengan masjid dan selalu dikelilingi para ulama.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Basyarudin Nasution, para tokoh agama dan BKM se-Kota Tebingtinggi. (*)
