Medan (harianSIB.com)
Pemko Medan menyebutkan perbaikan jalan Pancing 1, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Martubung, sudah masuk dalam proses tender. Perbaikan jalan akan segera dilaksanakan, setelah penandatanganan kontrak tender yang direncanakan dilakukan pada awal Agustus 2021. Keterangan itu disampaikan Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution diwakili Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Pemko Medan Topan Obaja Putra Ginting kepada wartawan di Medan termasuk Jurnalis Koran SIB Roy Simorangkir, Sabtu (24/7/2021).
Dikatakan, hingga saat ini belum ditemui kendala selama proses tender perbaikan jalan Pancing I. Diakui, dalam arahannya sebelumnya, Wali Kota Medan menegaskan agar tahapan proses tender segera diselesaikan, sehingga perbaikan Jalan Pancing I dapat langsung dilaksanakan. "Proses tender telah dimulai awal Juli dan direncanakan selesai pada bulan Agustus. Pada tanggal 4-6 Agustus, akan dilakukan penandatanganan kontrak tender," katanya.
Disebutkan, pembetonan Jalan Pancing I sepanjang 1,1 Km direncanakan akan berlangsung selama sekira 5 bulan. Sambil menunggu proses tender dan sebelum diperbaiki, tambahnya, Bobby telah meminta Dinas PU Kota Medan menimbun badan jalan dengan tanah, untuk mencegah kondisi jalan semakin parah akibat digenangi air hujan dan meminimalisir terjadinya kecelakaan.
Sebelumnya ketika meninjau lokasi, beberapa waktu lalu,, Wali Kota Medan menegaskan perbaikan Jalan Pancing I akan segera dilaksanakan, setelah melalui beberapa tahapan salah satunya proses tender. Bobby mengaku telah menginstruksikan Dinas PU Kota Medan melakukan perbaikan dengan membeton Jalan Pancing I, mengingat jalan itu kerap dilalui kendaraan bertonase berat.
"Karena sering dilewati truk-truk dengan tonase berat, jalan ini nanti tidak diaspal tapi dicor beton sepanjang sekira 1,1 Km, supaya lebih tahan lama. Saya sudah minta dan peringatkan agar Jalan Pancing I dibeton dengan kualitas yang baik," katanya. Setelah dilakukannya perbaikan Jalan Pancing I, Bobby meminta OPD terkait dan pihak kecamatan berkoordinasi dengan sejumlah perusahaan di kawasan tersebut agar ikut merawat jalan, mengingat salah satu penyebab jalan itu rusak akibat sering dilintasi truk-truk bermuatan berat milk perusahaan-perusahaan tersebut. (*)
Editor
: Bantors Sihombing