Tanjungbalai (harianSIB.com)
Guyuran hujan lebat membantu mobil pemadam kebakaran (Damkar) memadamkan api yang melalap satu rumah semi permanen milik Ahok, di Jalan Putri Bungsu Lingkungan IV Kelurahan TB Kota IV, Kecamatan Tanjungbalai Utara, Tanjungbalai, Jumat (23/7/2021).
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.40 WIB. Api diduga berasal dari korsleting arus listrik.
Dalam hitungan menit, api langsung membesar karena di dalam rumah itu terdapat barang yang mudah terbakar dan merupakan tempat penyimpanan barang makanan anak-anak.
Beruntung guyuran hujan lebat yang turun dan setelah dua unit mobil Damkar yang turun ke lokasi kejadian berhasil memadamkan api, sehingga kobaran api tidak meluas ke rumah di sekitarnya. Apalagi daerah tersebut pemukiman padat penduduk.
Saat api masih berkobar, 5 kios dan 1 rumah yang persis bersebelahan dengan lokasi kejadian, terpaksa dirusak untuk mengantisipasi meluasnya kobaran api. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Syukurlah hujan lebat turun sehingga sangat membantu pemadam kebakaran dalam memadamkan kobaran api. Jika tidak, mungkin saja kebakaran meluas hingga ke rumah di sampingnya," kata Aci warga setempat.
Lebih lanjut dikatakannya, rumah itu selama ini dijadikan sebagai tempat jualan makanan ringan anak-anak, sekaligus gudang penyimpanan barang-barang yang belum laku terjual.
"Barang barang seperti makanan anak-anak yang ada di rumah itu membuat api cepat membesar. Tapi syukurlah sudah padam saat ini. Kami warga di sini pun sudah tenang sekarang," ujarnya.
Amatan di lokasi, di sekeliling rumah yang terbakar itu saat ini sudah terpasang police line. Beberapa personel kepolisian juga melakukan pengamanan dari aksi penjarahan dan melakukan olah TKP untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran.
Kapolsek Tanjungbalai Utara, Iptu S Tambunan, ketika dikonfirmasi harianSIB.com membenarkan kebakaran rumah tersebut.
"Tidak ada korban jiwa, tapi kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek atau korsleting listrik. Saat ini kondisi di sekitar lokasi sudah aman dan kondusif," kata Tambunan. (*)