Medan (SIB)
Ekspor ke Tiongkok April 2021 merupakan yang terbesar yaitu 158,20 juta dolar AS diikuti Amerika Serikat sebesar 135,37 juta dolar AS dan India sebesar 56,70 juta dolar AS dengan kontribusi ketiganya mencapai 34,92 %.
Hal itu diungkapkan Kepala BPS (Badan Pusat Statistik) Sumatera Utara dalam siaran pers, Kamis (3/6).
Menurut kelompok negara utama tujuan ekspor pada April 2021, ekspor ke kawasan Asia (di luar ASEAN) merupakan yang terbesar dengan nilai 322,47 juta dolar AS(32,14%). Sekitar 32,14 % barang ekspor dari Sumut dipasarkan ke kawasan Asia di luar ASEAN. Untuk kawasan Asia di luar ASEAN, Jepang juga merupakan pangsa ekspor sebesar yakni 48,68 juta dolar AS.
Sementara ekspor melalui pelabuhan muat di wilayah Sumatera Utara April 2021 mengalami penurunan dibandingkan bulan Maret 2021, yaitu dari 1,04 miliar dolar AS menjadi 1,00 miliar dolar AS atau turun sebesar 3,67 %. Namun bila dibandingkan dengan April 2020, ekspor Sumut naik sebesar 67,91%.
Untuk golongan barang yang mengalami kenaikan nilai ekspor terbesar Sumut April 2021 terhadap Maret 2021 yakni golongan kopi, teh dan rempah-rempah sebesar 4,42 juta dolar AS atau 14,39%.
Dijelaskan, ekspor pada Januari – April 2021 bila dibandingkan Januari – April 2020, golongan barang yang mengalami kenaikan terbesar yakni lemak dan minyak hewan/nabati naik sebesar 582,24 juta dolar AS (62,64%) diikuti karet dan barang dari karet naik sebesar 224,91 juta dolar AS (63,83%).
Sedangkan golongan barang yang mengalami penurunan yakni golongan kopi, teh dan rempah-rempah turun sebesar 30,76 juta dolar AS(-20,47%) dan ikan dan udang turun sebesar 16,40 juta dolar AS (-15,92%).
Selama periode Januari – April 2021, ekspor dari 10 golongan barang (HS 2 digit) mampu memberikan kontribusi sebesar 90,67 % terhadap total ekspor Sumatera Utara.
Sementara itu, ekspor di luar 10 golongan barang memberikan kontribusi sebesar 9,33 %.
Dari sisi pertumbuhan, ekspor 10 golongan barang pada periode Januari – April 2021 naik 45,78 % terhadap Januari – April 2020.
Pada periode Januari-April 2021 dibandingkan periode yang sama tahun 2020, negara tujuan utama yang mengalami kenaikan nilai ekspor terbesar yakni Tiongkok sebesar 251,57 juta dolar AS(108,23%) diikuti Amerika Serikat sebesar 150,26 juta dolar AS(45,76%) dan Rusia sebesar 91,49 juta dolar AS (121,30%). (A1/f)