Sabtu, 15 Maret 2025

Sri Rusmiana Wati : Tantangan Pemicu Untuk Lebih Maju

Redaksi - Rabu, 28 April 2021 18:14 WIB
191 view
Sri Rusmiana Wati : Tantangan Pemicu Untuk Lebih Maju
Foto Dok/Sri Rusmiana Wati
Sri Rusmiana Wati 
Medan (harianSIB.com) -Tantangan bukan hambatan. Tantangan adalah peluang untuk kebih maju.
Itulah yang dijadikan moto olehSri Rusmiana Wati yang mungkin sudah cukup akrab bagi kebanyakan orang, khususnya dikalangan internal PT Aqua Farm Nusantara (PTAN). Wanita yang kerap disapa Ana ini sehari-harinya menjabat sebagai direktur pengolahan pada perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan ikan Tilapia (Nila) tersebut.

Sebagai orang yang mendapat kepercayaan untuk mengisi posisi tersebut, Ana bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pengolahan ikan Tilapia yang dilakukan sekitar 1.600 karyawan PT AN sesuai standar yang ditetapkan, baik oleh pemerintah Indonesia maupun negara tujuan ekspor.

"Di samping standar yang ditetapkan pemerintah Indonesia dan masing-masing negara tujuan ekspor, kami juga harus mematuhi standar internasional yang ada. Ini merupakan tantangan tersendiri bagi kami," ujar wanita kelahiran 1970 ini.

Ana mengatakan, diperlukan tim yang kuat dan solid untuk dapat memenuhi standar yang ditetapkan tersebut. Dan kunci dari terbentuknya tim yang solid tersebut adalah kerja sama yang erat di antara sesama karyawan PT AN.

Ana mengatakan, dia telah bekerja selama 25 tahun di perusahaan asal Swiss tersebut. "Bahkan bisa dikatakan bahwa saat ini saya yang terlama bekerja di sini," ujarnya saat ditemui di Medan, Minggu (26/4/2021) malam.

Alumni Sekolah Tinggi Ilmu Perikanan Kalinyamat, Jepara, ini mengatakan, dia bergabung dengan AN sejak tahun 1996. Bahkan, tujuh hari sebelum pabrik berdiri, dirinya sudah bergabung dengan posisi sebagai kepala divisi quality control.

Tiga bulan kemudian, manajemen mempercayakan dirinya untuk menjabat sebagai plant manager. Dan secara bertahap karir Ana terus berkembang. "Tahun 1998, Aqua Farm Nusantara hadir di Sumatera Utara dan pada tahun yang sama kami juga membuka cabang di Hounduras," tuturnya.

Seiring dengan semakin berkembangnya perusahaan, karir Sri Rusmiana Wati juga terus berkembang. Hingga akhirnya, dia mendapat kepercayaan sebagai direktur pengolahan.

Dia mengakui perusahaan tersebut memiliki aturan dan standar ketat yang harus dipenuhi. Hal ini diwujudkan dalam Key Performance Indicator (KPI) yang harus dapat dicapai setiap karyawan. "Kita harus memiliki integritas, kejujuran, disiplin, komitmen kuat yang muncul dari dalam diri dan dapat berkontribusi yang besar bagi perusahaan," tuturnya.

Sejauh ini, jelasnya, hal itu mampu dipenuhi oleh dirinya. Keberhasilan itu tidak lepas dari pedoman hidup yang dipegangnya selama ini. "Bagi saya, bekerja itu adalah bagian dari ibadah. Semakin kita bekerja keras, maka itu berarti semakin tinggi ibadah kita. Dan jangan lupa, apapun tantangan yang kita hadapi itu harus selalu kita syukuri. Tantangan bukan halangan, tapi pemicu untuk terus maju," tuturnya.

Meskipun telah menduduki posisi yang cukup tinggi, namun Ana tetap mampu membagi waktu dengan keluarganya. Dia selalu berusaha menempatkan diri sebagai bagian dari keluarga tersebut. Tidak jarang, Ana juga bertindak sebagai guru untuk membantu ketiga anaknya belajar.

Ana mengatakan, saat ini kaum perempuan memiliki kesempatan yang luas untuk berkarya diberbagai bidang.

"Terbukanya kesempatan ini juga tidak lepas dari perjuangan tokoh emansipasi wanita Raden Ajeng (RA) Kartini. Beliau yang memperjuangkan agar kaum perempuan bisa terbebas dari belenggu keterbelakangan. Termasuk hak kaum perempuan untuk memperoleh pendidikan, pekerjaan dan lainnya dengan setinggi-tingginya," tuturnya.

Ana mengaku sangat mengagumi perjuangan yang dilakukan RA Kartini. Berbagai tulisan RA Kartini yang terdapat dalam buku "Habis Gelap Terbitlah Terang", menjadi inspirasi dan motivasi bagi dirinya untuk terus berkarya memberikan sumbangsih yang terbaik.

Dalam kesempatan tersebut, dia berpesan agar kaum perempuan dapat memberikan karya terbaiknya bagi masyarakat, bangsa dan negara. "Tetaplah berusaha sekuat tenaga dan jangan pernah menyerah. Saya yakin bahwa perempuan di manapun berada, memiliki kemampuan yang sama. Mari kita kejar cita-cita dan terus berkarya diberbagai bidang dengan berikan kemampuan kita yang terbaik," tuturnya. (*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Mark Carney Dilantik Jadi PM Kanada

Mark Carney Dilantik Jadi PM Kanada

Ottawa (harianSIB.com)Mark Carney resmi menjabat sebagai Perdana Menteri Kanada usai membacakan sumpah jabatan. Carney menjadi suksesor Just