Peristiwa memilukan ini merenggut nyawa Gubernur Provinsi Monte Cristi, Nelsi Cruz, bersama 184 orang lainnya, menjadikannya salah satu insiden paling mematikan di kawasan Karibia dalam beberapa dekade terakhir.
Baca Juga:
Baca Juga:
Sempat muncul harapan akan adanya korban selamat, namun pernyataan tersebut akhirnya dicabut. Fokus operasi kini sepenuhnya dialihkan ke proses evakuasi jenazah.
Tragedi ini terjadi saat penyanyi merengue ternama, Rubby Perez, sedang tampil di hadapan ratusan penonton. Runtuhnya atap menyebabkan lebih dari 500 orang mengalami luka-luka. Rubby Perez sendiri dilaporkan turut menjadi korban tewas, bersama dengan dua mantan atlet bisbol terkenal, Octavio Dotel.
Manajer Perez, Enrique Paulino, menyampaikan kepada AFP bahwa keluarga sang penyanyi masih menunggu waktu yang tepat untuk mengatur pemakamannya.
Salah satu penyintas, Iris Peña, menceritakan bahwa dirinya berhasil melarikan diri setelah menyadari ada debu berjatuhan ke dalam minumannya, lalu sebuah bongkahan besar menghancurkan meja di depannya.
"Getarannya begitu kuat, seperti sedang terjadi tsunami atau gempa bumi," ujarnya kepada media lokal.
Pihak manajemen Jet Set menyatakan bahwa mereka sedang bekerja sama penuh dengan aparat berwenang untuk menyelidiki penyebab bencana ini. Tragedi tersebut disebut sebagai salah satu insiden paling tragis dalam sejarah modern Republik Dominika.
Presiden Luis Abinader menyampaikan duka mendalam dan menetapkan tiga hari masa berkabung nasional sebagai bentuk penghormatan bagi para korban.(*)
Tanjungpinang(harianSIB.com)Pesawat Garuda Indonesia mengalami insiden ban copot saat mendarat di Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpin
Jakarta(harianSIB.com)Mitra dapur program Makan Bergizi Gratis di bawah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kalibata, Jakarta Selatan, be
Jakarta(harianSIB.com)Sebanyak 29 hakim telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi selama kurun waktu 13 tahun, sejak 2011 hingga 2024