Senin, 23 Desember 2024

Wapres Filipina Bantah Berencana Bunuh Presiden Marcos

Redaksi - Selasa, 26 November 2024 15:35 WIB
205 view
Wapres Filipina Bantah Berencana Bunuh Presiden Marcos
Ist/SNN
Wakil Presiden (Wapres) Filipina, Sara Duterte
Manila (harianSIB.com)

Wakil Presiden (Wapres) Filipina Sara Duterte membantah bahwa dirinya berencana untuk membunuh Presiden Ferdinand Marcos Jr. Dia mengatakan bahwa komentarnya yang memicu penyelidikan pemerintah hanya mencerminkan "kekhawatiran" terhadap mantan sekutunya itu.

Sebelumnya, Departemen Kehakiman negara itu pada hari Senin (25/11) menyebut Duterte sebagai "dalang" dari sebuah rencana untuk membunuh presiden. Departemen pun mengeluarkan panggilan pengadilan yang menuntutnya untuk hadir dalam penyelidikan resmi.

Dilansir kantor berita AFP, Selasa (26/11/2024), langkah tersebut dilakukan setelah Sara mengatakan kepada wartawan, bahwa dia telah memerintahkan salah satu anggota tim keamanannya untuk membunuh Marcos, istrinya Liza Araneta-Marcos dan sepupunya Martin Romualdez jika dugaan rencana untuk membunuhnya berhasil.

Baca Juga:

Namun Sara tampaknya menarik kembali komentar tersebut pada hari Selasa, menyebutnya sebagai ekspresi "kekhawatiran" atas "kegagalan pemerintahan Marcos untuk melayani orang-orang Filipina sementara mereka menganiaya musuh-musuh politik".

Dia juga mengatakan tuduhan pemerintah tentang rencana tersebut merupakan "lelucon".

Baca Juga:

"Akal sehat seharusnya cukup bagi kita untuk memahami dan menerima bahwa tindakan balas dendam bersyarat tidak merupakan ancaman aktif. Ini adalah rencana tanpa dasar," kata Duterte dalam sebuah pernyataan dikutip dari detikcom.

"Saya yakin bahwa penyelidikan yang jujur akan dengan mudah mengungkap narasi ini (tentang dugaan rencana untuk membunuh Marcos) sebagai lelucon, khayalan, atau tidak ada apa-apanya sama sekali," imbuh Sara. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru