The Halal Guys, resto Mediteranian yang sangat populer di New York, AS, buka di Jakarta mulai Jumat (28/4). Anda bisa menjajal sajian gyro berlumur saus andalan mereka di lantai 5 Senayan City, Jakarta Selatan.
Dikisahkan oleh Director of Operational Services The Halal Guys, Jamie Meiers pada pembukaan gerainya, popularitas The Halal Guys berawal pada 1990 silam.
Kala itu ketiga pendirinya--imigran Mesir di AS--Mohammed Abouelenein, Abdelbaset Elsayed, dan Ahmed Elsaka yang memiliki gerobak hotdog kaki lima di West 53rd & 6th Avenue, New York, AS melihat peluang.
Banyak supir taksi New York--yang adalah imigran muslim--mencari makanan halal. Jadilah mereka berjualan gyro dan nasi serta potongan ayam dengan saus putih dan merah yang jadi ciri khas The Halal Guys hingga kini.
Gyro adalah makanan Yunani, berupa daging yang dipanggang ala kebab dan dipotong kecil-kecil. Meski asalnya dari Yunani, cara memanggang daging secara vertikal dan memotongnya selagi memasak adalah kebiasaan yang ditemukan pada abad ke-19 di Bursa, Turki.
Seperempat abad kemudian, dari kaki lima, The Halal Guys menjelma jadi restoran franchise yang menyajikan masakan halal dengan 41 cabang di berbagai negara. "Kami ingin memperkenalkan kuliner khas Mediterania yang telah disesuaikan dengan lidah orang New York," ujar Meiers.
Meiers menambahkan, menu The Halal Guys di seluruh cabangnya sama, Platter dan Sandwich. Satu-satunya perbedaan terletak di jenis beras yang digunakan.
"Di masing-masing cabang kami menggunakan beras produksi lokal untuk menekan biaya produksi, jadi pelanggan bisa menikmati value yang lebih besar," jelasnya. Aslinya di New York, The Halal Guys menyajikan gyro dengan beras basmati khas India.
Meiers memaparkan, ada dua pilihan menu utama yang disediakan The Halal Guys. Sandwich berupa roti pita yang diisi selada dan tomat, gyro, saus putih, dan saus pedas. Sementara platter berisi nasi, sayuran, gyro, roti pita, dan saus putih juga saus pedas.
Kunci autentisitas sajian The Halal Guys ada pada kedua saus itu. Kata Meiers bahannya rahasia, namun pada dasarnya saus putih atau white sauce berbahan dasar mayones. Rasanya gurih, asin, sedikit asam.
Anda dapat memilih, sandwich atau platter, ayam atau daging, bisa juga pesan campuran keduanya--combo. Satu porsi Combo Platter ukuran sedang dibanderol Rp55 ribu, dan ukuran besar Rp80 ribu. Untuk Sandwich, harganya Rp55 ribu.
Selain menu utama, ada juga makanan pendamping semacam cocolan yang dimakan bersama roti pita, Anda bisa pilih Hummus, Taboulah, atau Baba Ganouj. Pilihan lain Falafel, dan kentang goreng, serta Baklava yang manis sebagai pencuci mulut.
Sebelumnya, penggemar kuliner kekinian di Jakarta mungkin sudah terlebih dahulu akrab dengan The Halal Boys yang meski tak ada hubungannya dengan The Halal Guys, menyajikan menu serupa sejak Mei 2015.
Selain rasa, dan harga, perbedaan lain antara keduanya adalah pilihan daging. Jika The Halal Guys menyajikan sapi sebagai alternatif ayam, The Halal Boys punya pilihan daging kambing. Meiers yang bersedia mencobanya jika sempat berucap, "Immitation is the greatest compliment."
Meski mengaku sudah mencoba berbagai produk kompetitor di berbagai belahan dunia, Meiers belum menemukan yang rasanya benar-benar sama dengan The Halal Guys. Katanya, orang mungkin punya selera yang berbeda, namun ia berharap banyak orang bersedia mencoba sajian The Halal Guys.
(Beritagar.id/h)
