Selasa, 03 Desember 2024

Kelompok Geng Motor Neleng Diberi Imbalan Rp3 Juta Serang Warga di Selambo

Roy Surya D Damanik - Sabtu, 26 Oktober 2024 19:33 WIB
242 view
Kelompok Geng Motor Neleng Diberi Imbalan Rp3 Juta Serang Warga di Selambo
Foto: SNN/Dok
MTA, Ketua geng motor Neleng
Medan (harianSIB.com)
Kelompok geng motor Neleng diberi imbalan Rp3 juta untuk menyerang warga di Jalan Selambo Raya, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, yang menewaskan 2 orang.

"Dari uang Rp3 juta yang diberikan mafia tanah atau pendanaan kepada ketua Geng motor berinisial MTA (21), seluruh anggotanya mendapat bagian masing-masing Rp15 ribu per orang," kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, didampingi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, serta para PJU dalam keterangan persnya di Mapolrestabes, Jumat (25/10/2024) sore.

Dikatakan Kapolda, dari hasil pemeriksaan dan pendalaman, geng motor itu sengaja direkrut untuk membacok, menembak hingga menewaskan warga di Selambo agar bisa menguasai lahan.

Baca Juga:

"Mereka (geng motor Neleng) disuruh 3 pria yang sudah masuk DPO untuk mengumpulkan 40 orang untuk menyerang warga di Selambo dan dikasih imbalan Rp3 juta untuk panjar, lalu dibagikan rata Rp15 ribu untuk 1 anggota. Setelah diberi imbalan, para pelaku melakukan penyerangan," ungkap Kapolda.

Ketua geng motor Neleng berinisial MTA, sambung Kapolda, merupakan Binaan Lapas Labuhandeli yang masih dalam status bebas bersyarat.

Baca Juga:

"Pada 2021 lalu, MTA pernah ditangkap Polda Sumut dan Polrestabes Medan di kawasan Percut Sei Tuan, karena membunuh ketua geng motor 234SC dengan cara ditembak dengan senapan angin. Selain MTA, 2 anggotanya juga turut ditangkap. Jadi MTA merupakan Binaan Lapas Labuhandeli yang masih dalam status bebas bersyarat," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Sat Reskrim Polrestabes Medan membekuk 11 lelaku penyerangan yang menewaskan 2 warga di Jalan Selambo Raya, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, yang belum lama ini terjadi.

Para pelaku masing-masing berinisial MTA (21) warga Dusun XVI Kali Serahyu, Kecamatan Percut Sei Tuan, yang merupakan Ketua Geng Motor NELENG (ditembak polisi) serta 7 anggotanya MF (21) Dusun IV, AP (18) warga Dusun XVI dan AFP (18), JD (17), DAW (17) keempatnya warga Dusun XVI, DA (21) warga Desa Saentis dan AS (17) warga Jalan Trunojoyo Dusun VII. ES (23) warga Jalan PWI Gang Gitar VII Desa Laut Dendang, MWS (20) warga Jalan PWI Gang Gitar l dan RMS (15) warga Jalan PWI.(*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru