Labuhanbatu (harianSIB.com)
Dua warga Asahan ditangkap Tim Operasional Satuan Reserse Narkoba
Polres Labuhanbatu di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura). Pemuda AO alias Ardi (24) dan AS alias Aldi (23), diringkus di SPBU Desa Kampungpajak, Kecamatan NA IX-X.
"Dalam upaya memberantas peredaran Narkoba untuk keamanan dan ketertiban masyarakat,
Polres Labuhanbatu menangkap 2 tersangka pengedar sabu dari Kabupaten Asahan di wilayah
Kabupaten Labura, Kamis 2 Mei 2024 sekitar pukul 20.00 WIB," kata Kapolres Labuhanbatu melalui Kasi Humas AKP Parlando Napitupulu kepada wartawan, Senin (6/5/2024).
Dari kartu tanda penduduk kedua pemuda itu, AO alias Ardi, tercatat sebagai penduduk Dusun IX, Desa Simpang Empat, Kecamatan Simpang Empat dan AS alias Aldi, penduduk Dusun II, Desa Perkebunan Suka Raja, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan.
"Kedua tersangka
ditangkap pada saat bersama membawa atau menguasai narkotika jenis sabu seberat 14,59 gram yang dikemas dalam plastik bening transparan," sebutnya.
Hasil interogasi, kedua tersangka mendapat barang bukti sabu tersebut dari seseorang berinisial IBL di Kota Tanjungbalai.
"Namun hingga saat ini keberadaan IBL belum ditemukan," kata AKP Parlando.
Untuk proses hukum, kedua pemuda itu dan barang bukti sabu 1 bungkus plastik transparan serta 2 unit Handphone merek Vivo warna biru dan biru dongker, dibawa ke kantor Satresnarkoba
Polres Labuhanbatu di Jalan MH Thamrin Rantauprapat.
Kasat Resnarkoba AKP Sopar Budiman, mengatakan keduanya telah ditetapkan tersangka dan ditahan di RTP
Polres Labuhanbatu untuk kepentingan penyidikan dalam UU 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Sopar mengajak seluruh masyarakat untuk terus berperan aktif dalam pemberantasan peredaran Narkoba dengan memberikan informasi penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba ke pihak kepolisian. (**)
