Petugas Lapas Siborongborong Bersama TNI dan Polri Razia Blok Hunian Dan Tes Uriene WBP
Tapanuli Utara (harianSIB.com)Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Siborongborong kembali melaksanakan razia ke blok hunian dan tes uri
Aroma merupakan salah satu indera yang paling kuat dalam mempengaruhi emosi kita. Saat kita menghirup aroma, informasi tersebut dikirim langsung ke otak melalui reseptor saraf di hidung, yang terhubung dengan sistem limbik—bagian otak yang bertanggung jawab atas pengaturan emosi.
Dengan demikian, aroma dapat memicu kenangan, memengaruhi perasaan, dan bahkan memicu reaksi fisik yang dapat membantu stres/" target="_blank">meredakan stres.
Baca Juga:
Para peneliti dari University of British Columbia (UBC) dikutip dari Live Science, menemukan bahwa aroma pasangan, bahkan tanpa kehadiran fisiknya, dapat menjadi alat yang ampuh untuk membantu mengurangi stres.
Hofer dan timnya melakukan penelitian terhadap 96 pasangan heteroseksual. Para pria mengenakan kaus bersih selama 24 jam tanpa deodoran atau kosmetik beraroma, merokok, atau makanan yang mempengaruhi bau badan.
Baca Juga:
Dilansir dari Medical News Today, kaos pria ini kemudian dibekukan setelah 24 jam untuk memastikan aromanya tetap utuh. Para wanita kemudian diminta mencium secara acak, kemeja yang belum pernah dipakai sebelumnya, kemeja pasangan, atau kemeja orang asing tanpa mengetahui asal kemeja tersebut.
Para wanita kemudian dites dengan wawancara kerja tiruan untuk meningkatkan stres mereka. Mereka juga diarahkan untuk memecahkan soal matematika. Setelah itu, stres kemudian diukur melalui beberapa pertanyaan dan sampel air liur untuk mengukur hormon kortisol mereka.
Hasil menunjukkan bahwa wanita yang mencium kemeja pasangannya mengalami tingkat stres lebih rendah sebelum dan setelah ujian. Wanita yang benar-benar mengidentifikasi kemeja pasangannya juga memiliki kadar kortisol yang lebih rendah, menunjukkan bahwa mengetahui aroma pasangan memiliki efek menenangkan.
Sementara itu, wanita yang mencium kemeja orang asing mengalami peningkatan kadar kortisol, yang mungkin disebabkan oleh respons pertahanan diri terhadap orang asing. Hasil ini sama dengan wanita yang mencium kemeja baru yang belum pernah digunakan sama sekali.
Dalam jurnal ini, peneliti yang bernama Frances Chen dilansir dari Tempo.co mengatakan, bahwa hasil ini dapat berguna bagi pasangan yang harus berpisah untuk waktu yang lama karena perjalanan kerja atau alasan lain. Hal ini karena mnghirup aroma pasangan dapat membantu stres/" target="_blank">meredakan stres dalam situasi apapun.(*)
Tapanuli Utara (harianSIB.com)Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Siborongborong kembali melaksanakan razia ke blok hunian dan tes uri
Washington (harianSIB.com)Jaksa di pengadilan AS hari Rabu (20/11) meminta hakim untuk memaksa Google Alphabet menjual aplikasi Chromenya,
Den Haag (harianSIB.com)Pengadilan Kriminal Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan un
Dairi (harianSIB.com)Kabupaten Dairi, Provinsi Sumut, memiliki potensi yang besar di sektor perkebunan dan pertanian. Karena itu, Calon Gube
Tanjungbalai (harianSIB.com)Polres Tanjungbalai berhasil meringkus 3 orang laki laki pemilik 30 bungkus narkotika jenis sabu, yang ditemukan