Selasa, 04 Februari 2025

Kidung Persembahan Presbitera Yunani Elisabeth Koamesakh

Redaksi - Minggu, 17 Maret 2024 08:59 WIB
384 view
Kidung Persembahan Presbitera Yunani Elisabeth Koamesakh
(Foto Tangkapan Layar Instagram)
Kidung Persembahan: Presbitera Yunani Elisabeth Koamesakh (kanan) berkidung menyukuri anugerah-Nya dalam suka dan duka. Bersela
Medan (SIB)
Dr Adolfina Elisabeth Koamesakh MH MTh pada 21 Februari 2024 mengunggah isi hatinya sehubungan berpulangnya Pater Dr Chrysostomos Parluhutan Manalu MTh MM, St Demetrios Orthodox Church Medan.
Aiónia sou imnimi Kaló parádeiso! tulisnya, yang artinya kurang lebih pujian bagi yang di surga. “Akupun sedang mengantre menuju tempatmu, Pa. Jadilah pendoa bagi kami yang berdosa ini,” lanjut postingan tersebut.
Ribuan ucapan berbelasungkawa diterima cendikiawan Kristen Indonesia itu tapi ia bergeming dengan keceriaannya. Tetap menyambut pelayat dengan keceriaan. Bahkan menyilakan semua yang hadir untuk mengonsumsi hidangan yang langsung disuguhkannya.
Menutup sepekan kematian pria yang disejajarkannya sebagai pendamping setia dan guru sejati itu, ia menulis: "Biarlah doaku sebagai persembahan doa ukupan di hadirat-Mu, Tuhan...."
Postingan itu disertai dengan foto dupa istimewa asli dari Yunani. Biasanya, dalam ibadah, dupa ditebur ke bara hingga mengeluarkan asap dengan aroma istimewa. Saat prosesi rumah duka memang dilingkupi harum melati. Menyengat tapi nikmat. Mungkin dupa yang di foto itulah yang mengarumkan kediamannya.
Ukupan adalah unsur umum dalam upacara tapi suatu persembahan yang mahal dan intinya pengakuan akan Allah. Dalam tradisi Ibrani, hanya para imam yang diperbolehkan mempersembahkan korban ukupan. Di posisi ini, Elisabeth Koamesakh adalah presbitera Yunani yakni istri pater yang dihormati.
Belum 40 hari wafatnya Sang Pater, Elisabeth Koamesakh mendapat berkat berlimpah. Ia dianugerahi cucu dari borunya. Bayi mungil menggemaskan itu dinamai Heleni Chryssi br Siallagan yang kehadirannya bersamaan dengan pertambahan usia menantunya Theophilus Siallagan. “Tuhan memberkati hari-hari ke depan di dalam anugerah-Nya yang tak terbatas,” tulisnya, sebagai cerminan rasa syukurnya dalam duka maupun suka. (**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru