Sejumlah Ahli Bicara Profesionalisme dan Etos Kerja di Era Revolusi Industri 4.0

Medan (SIB)

Sejumlah ahli lintas profesi akan mengupas profesionalisme dan etos kerja di era Revolusi Industri 4.0 dalam perspektif pelayanan.

Kegiatan diadakan dalam seninar bertajuk “Pemberdayaan Sintua HKBP Tentang Poda Tohonan dan Etos Kerja” yang direncanakan digelar Sabtu (25/2) di Aula FKN UHN Medan dimulai pukul 08.00 WIB.

Demikian diutarakan Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Ronald Naibaho di Medan, Kamis (23/2), seusai beraudiensi ke Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumut Henky Rhosidien.

“Kegiatan digelar serangkaian dengan Tahun Profesionalisme dalam Penatalayanan HKBP Distrik X Medan Aceh 2023,” lanjutnya didampingi unsur panitia. Seperti St Patar Silaen, Dr Mian Siahaan SE MM, St Hotman Batubara SH, Ja'far Sihombing dan Pdt Wahyu Siregar STh.

Para ahli yang akan berbicara berdasarkan praktik dan kajian untuk melangkah ke depan itu di antaranya Kombes Purn Dr Maruli Siahaan SH MH dari unsur yudikatif / kepolisian, Sabam P Manalu SE dari unsur serikat pekerja, Dr Januari Siregar SH MM dari unsur pengacara, Ir Tolopan Silitonga dari unsur pengusaha dan Erikson Tobing yang Ketua Gapeksindo dari unsur asosiasi profesi.

“Acara didahului kebaktian dengan Pengkhotbah Pdt Indra Hutauruk MTh, Sekretaris HKBP Disrik X Medan Aceh yang diawali sambutan dari Praeses HKBP DistrikX Medan - Aceh Pdt Hendri Napitupulu MTh dan mantan Sekda Prov SU Dr RE Nainggolan MM,” jelasnya.

Seminar tersebut diisi pembicara utama yakni Pdt Dr Sukanto Limbong, Dosen STT HKBP Pematangsiantar yang mengupas “Kajian Theologia Poda Tohonan Sintua HKBP Menuju Pelayanan yang Profesional” dan Jansen Sinamo yang mengupas “Motivasi Etos Kerja Sintua HKBP yang Melayani Lebih Sungguh”. “Selain on site, kegiatan live streaming dapat diikuti di kanal YouTube HKBP Distrik X Medan Aceh serta Facebook dan Instagram,” tambah Ronald Naibaho.

Menurutnya, selain untuk mendapat pengalaman berdasarkan apa yang dilakukan para ahli dan praktisi, seminar dimaksudkan untuk membangun kerja sama tentang program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk para pekerja gereja khususnya Sintua HKBP.

“Panitia merancang, dalam kegaitan nantinya diadakan MOU agar masing-masing pihak memiliki tanggung jawab untuk menyejahterakan masyarakat,” tutupnya. (R10/c)