![Pemkab Tapteng Peringati Isra Mi'raj, Sugeng Riyanta Pamit kepada Masyarakat](https://cdn.hariansib.com/image/0.png)
Pemkab Tapteng Peringati Isra Mi'raj, Sugeng Riyanta Pamit kepada Masyarakat
Tapteng (harianSIB.com)Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah melaksanakan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M, yang digela
Hingga Kamis (6/2/2025) sore, video rekaman suara yang beredar pada Selasa 4 Februari 2025 ini, sudah ditonton 426 ribu lebih penonton.
Dalam rekaman suara yang beredar, terdengar suara seorang warga yang diketahui bernama Khairil Anwar Lubis berbicara dengan seorang yang diduga "anak main" Wali Kota Binjai Amir Hamzah berinisial DN. Berikut isi pembicaraan yang ada dalam rekaman tersebut.
Baca Juga:
" Waalaikum salam", ucap DN mengawali pembicaraan yang terdengar dalam rekaman tersebut.
" Abang terobos aja langsung pak Wali bang, bisa-bisa nggak-nggak, gitu aja," ucap Khairil.
Baca Juga:
" Ya udaah, udah selow aja nanti malam biar kupaksa dia, kalau memang dia bisa nanti ku kabari abang, kutelpon," jawab DN.
" Makanya begini, kalau rasa-rasa pak Wali takut jumpa sama Aji di Binjai, jumpa dimanapun kita siap," ucap Khairil.
" Malam kujumpai dulu bang, nantikan ku kabari," sambung DN.
" Karna kutanya juga bang macam ini, ya posisi abang sama posisi kami sama, posisi inikan udah kita serahkan sama pak Wali uang semuanya, apa lagi yang ditunggu, udah. Aku bukan mengajari abang, makanya istilahnya aku udah capek juga berurusan yang seperti-seperti ini, jangankan pak Wali, Dirjen Kementrian juga udah kita jumpai, apa lagi yang kayak gini-ginikan, " ucap Khairil.
" Ya udah nanti ku jumpai dulu, " sambung DN. " Jadi masalah ini dihargai. Jadi kita gak dihargai pak Wali gitu, ya kan bang, ? " tanya nya Khairil.
" Iya, makanya nanti ku jumpai dulu, nanti malam abang kutelpon, "jawab DN.
" Iya siap," jawab Khairil.
" Kukasi tanggapan abang, jika nanti malam kira kira dia kasi tanggapan yang menurut abang dan bang N gak cocok ya udah kita jumpai sama-sama," ucap DN.
" Satu, yang kedua kitapun gak mau lama lama jumpa sama pak Wali. Intinya aja, ini kau Ji bisa, gak bisa ya udah, " ucapnya.
" Yaudah nanti malam kutanya dulu loo.., nanti abang kutelpon, " sahut DN.
" Oke siap, jadi teringat nya bang, teringatnya memang gak ada atau memang uang kita udh sama pak Wali atau gimana bang.? Tanya nya.
" Udah sama pak Wali makanya nanti malam kujumpai, abang kutelpon, '
" Berarti uang yang diminta pak Wali semua udah penuhlah sama pak Wali bang, tanya Khairil.
" Penuh dan nanti kita jumpai," ucap DN.
" Penuh, oke siap-siap. Ya udah, oke-oke, oke abang ku, oke bang ya. Yok-yok," ucap Khairil.
"Nanti malam ku telepon abang," kata DN.
"Mudah-mudahan berhasil abang terobos ya bang," ujar Khairil.
" Terobos lah, nanti malam ku telepon langsung merapat abang ya," kata DN.
" Oke siap-siap. Oke bang ya, assalam mualaikum," tutup Khairil mengakhiri percakapan.
Sementara itu, Wali Kota Binjai Amir Hamzah saat dikonfirmasi wartawan terkait viralnya suara rekaman tersebut membantah kebenaran isi dari rekaman itu.
" Itu masalah 2 tahun yang lalu itu, kubilang nanti yang menaikan berita itu, kitakan juga punya hak," ujar Amir Hamzah usai menghadiri rapat pleno penetapan Wali Kota Binjai terpilih yng digelar KPU di RM Punokawan, Rabu (5/2/2025) sore.
Terkait kebenaran isi percakapan dalam rekaman tersebut, Amir Hamzah menegaskan, jika ada yang merasa dirugikan segera melaporkan.
" Suruh aja tangkap siapa yang merasa dirugikan, adukan aja ke polisi. Itu nanti akan kupelajari, itu pencemaran nama baik," ucapnya.
Disoal terkait hubungan dirinya dengan orang yang berinisial DN, Amir Hamzah mengatakan bahwa DN adalah orang yang merasa dekat dengan dirinya.
" Luar biasa orangnya tu, merasa ini merasa dekat, jual-jual nama, luar biasa itu, fitnah luar biasa. Tapi aku udah biasa difitnah orang, " pungkasnya.
Terpisah, Khairil Anwar Lubis saat dikonfirmasi terkait beredarnya rekaman tersebut membenarkan bahwa suara tersebut adalah dirinya.
" Iya bang, itu suara saya dengan orang yang mengaku dekat dengan Wali Kota Binjai bernama Doni, rekaman itu terjadi sekitar bulan empat (April) tahun 2024," ungkap Khairil, Kamis (6/2/2025).
Menurutnya, peristiwa berawal saat ada seorang oknum Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri di Binjai berinisial SG yang mengaku punya hubungan dekat dengan Wali Kota menjanjikan kepada adiknya yang berinisial ZL untuk mendapat jabatan sebagai Direktur di salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Binjai.
" Oknum Kepala Sekolah SG tersebut mengaku dekat juga dengan Wali Kota Binjai, bahkan SG mengaku bisa menjadi kepala sekolah karena berhubungan dengan orang dekat Wali Kota Binjai bernama Doni, " ujarnya.
ZL tergiur dengan janji Jabatan Direktur yang akan diproses dengan dimintai biaya pengurusan, hingga ratusan juta rupiah untuk menduduki jabatan sebagai Direktur. Biaya ratusan juta rupiah diberikan kepada SG dan katanya uang tersebut diserahkan kepada Doni yang mengaku orang dekat Wali Kota tersebut.
Singkat cerita, hal yang dijanjikan tak terealisasi, pihak keluarga (abang korban) melaporkan kejadian tersebut ke Polres Binjai dengan nomor STTLP/473/IX/2024/SPKT/POLRES BINJAI, dan terlapornya berinisial SG atas kasus dugaan tindak pidana penipuan.
" Bukti bukti kwitansinya sudah lengkap dan kita serahkan ke Polres Binjai bang, dan kita berharap agar perkara ini cepat diproses, " ucapnya.
Disinggung terkait adanya dugaan keterlibatan Wali Kota Binjai, Khairil mengatakan bahwa biar penegak hukum yang memutuskan.
" Sebenarnya kunci dari perkara ini adalah Doni bang, tapi masalahnya si Doni itu sekarang melarikan diri, kalau dia ada pasti jelas semuanya. Karena saya juga pernah telponan video call dengan Doni, di situ dia menunjukkan sedang di rumahnya pak Wali dan menunjukkan video ada pak Wali di situ," pungkasnya. (**)
Tapteng (harianSIB.com)Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah melaksanakan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M, yang digela
Medan (harianSIB.com)PTPN IV Regional 1 peringati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan tahun 2025 dengan
Medan (harianSIB.com) Pariwisata Sumatera Utara mencatat pertumbuhan positif sepanjang tahun 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera U
Jakarta (harianSIB.com)Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang senilai Rp 56 miliar dalam bentuk rupiah dan valuta asing (valas) dar
Belawan (harianSIB.com)Untuk meminimalisir tindak kejahatan jalanan yang akhirakhir ini mengalami peningkatan di kawasan utara Kota Medan,