Dalam kunjungan tersebut, Zulkifli Hasan, yang akrab disapa Zulhas, bersama Menteri Perdagangan Budi Santoso, didampingi Direktur Utama PT Sinergi Gula Nusantara, Mahmudi, menyoroti kondisi tanaman tebu di kebun Kwala Madu dan Sei Semayang yang menurutnya kurang subur dan terlihat seperti "mengalami stunting".
Baca Juga:
"Kita melihat tebu di kebun Kwala Madu dan Sei Semayang ini seperti kurang gizi, kurang vitamin, seperti terkena stunting. Ini menjadi perhatian untuk segera dilakukan perbaikan," ujarnya.
Kunjungan Zulhas tersebut bertujuan untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan nasional yang awalnya ditargetkan pada 2027, tetapi kini dipercepat menjadi 2025.
Baca Juga:
"Dalam rangka percepatan swasembada pangan tahun 2025, Pabrik Gula Kwala Madu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gula di Sumatera Utara," kata Zulhas.
Setelah meninjau kebun tebu di Sei Karang Kwala Madu, Zulhas kembali menyoroti kondisi tanaman tebu yang dinilainya kurang maksimal.
"Tebu di sini terlihat kurus-kurus, kurang vitamin, seperti terkena stunting. Beda sekali dengan kebun tebu di Lumajang, Jawa Timur, yang produksinya jauh lebih tinggi," ungkapnya.
Zulhas menyarankan agar varietas tebu lama segera diganti dengan varietas baru untuk meningkatkan produksi.
Tebingtinggi(harianSIB.com)Hj Susmirawanti Dewanti Iman Irdian Saragih dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Medan(harianSIB.com)Suriani Tafonao, terpidana perkara pidana Pemilu (Pemilihan Umum) 2019 yang selama ini masuk status daftar pencarian or
Medan(harianSIB.com)Polda Sumut akan menindak tegas personilnya yang tidak mengikuti Standart Operasional Prosedure (SOP) pada penangkapan j
Jakarta(harianSIB.com)Cokelat merupakan salah satu camilan yang sangat digemari di seluruh dunia. Kombinasi rasa manis, tekstur lembut, dan