Minggu, 22 Desember 2024

Presiden Filipina Tegaskan akan Lawan Ancaman Pembunuhan

Redaksi - Senin, 25 November 2024 17:04 WIB
170 view
Presiden Filipina Tegaskan akan Lawan Ancaman Pembunuhan
(AFP)
Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr.
Manila (harianSIB.com)

Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr, menegaskan tidak akan menganggap enteng ancaman pembunuhan terhadap dirinya, yang disebutnya "sangat meresahkan". Marcos Jr menyatakan dirinya akan melawan ancaman tersebut.

Pernyataan itu menanggapi pernyataan Wakil Presiden (Wapres) Sara Duterte, putri mantan Presiden Rodrigo Duterte, soal dirinya telah meminta salah satu pengawal keamanannya untuk membunuh Marcos Jr, istrnya Liza Araneta dan ketua DPR Filipina Martin Romualdez, jika dirinya tewas terbunuh.

Pernyataan tersebut disampaikan Sara setelah mengindikasikan dirinya menjadi target rencana pembunuhan, tanpa menjelaskan lebih lanjut soal ancaman itu.

Baca Juga:

Dalam pesan video tanpa menyebut nama Sara, seperti dilansir Reuters dan Philippine News Agency (PNA), Senin (25/11/2024), Marcos Jr menegaskan bahwa "rencana kriminal seperti itu tidak boleh diabaikan".

Dia menyatakan bahwa pernyataan semacam itu tidak memiliki tempat di negara demokratis seperti Filipina, dan menegaskan dirinya tidak akan tinggal diam.

Baca Juga:

"Jika merencanakan pembunuhan terhadap seorang presiden semudah itu, bagaimana terhadap warga negara biasa?" kata Marcos Jr dalam pernyataannya dikutip dari detikcom.

"Upaya kriminal seperti itu tidak boleh diabaikan. Saya akan melawannya," tegasnya.

"Sebagai negara demokratis, kita perlu menjunjung tinggi supremasi hukum," cetus Marcos Jr.

Itu menjadi tanggapan pertama Marcos Jr setelah pernyataan Sara yang disampaikan secara terbuka dalam konferensi pers pada Jumat (22/11) tengah malam memicu ketegangan baru di Filipina. Hubungan Marcos Jr dan Sara semakin memburuk setelah beraliansi dan menang telak dalam pemilu tahun 2022 lalu. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru