Kamis, 24 April 2025

Megawati Tegaskan Tak Perlu Dukung Anies di Pilkada Jakarta

Robert Banjarnahor - Jumat, 23 Agustus 2024 12:27 WIB
415 view
Megawati Tegaskan Tak Perlu Dukung Anies di Pilkada Jakarta
Foto:Dok/CNN Indonesia/Adhi Wicaksono
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri
Jakarta (harianSIB.com)

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mempertanyakan alasan di balik permintaan sejumlah pihak agar PDI Perjuangan mengusung Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024.

Hal ini ia sampaikan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, pada Kamis (22/8/2024) setelah pengumuman calon kepala daerah yang diusung partainya.

Baca Juga:

Megawati mengungkapkan keterkejutannya ketika melihat sekelompok orang berpakaian merah-hitam mengibarkan spanduk dukungan untuk Anies.

"'Kan tadi di depan itu aku kaget toh, ada baju merah hitam, tetapi pasang spanduknya suruh gotong Pak Anies ya? Ya, toh, siapa yang tidak lihat? Aku saja lihat kok," ujar Megawati dilansir dari Antara.

Baca Juga:

Dalam keterangannya, ia menegaskan bahwa keputusan mendukung Anies tidak bisa dilakukan begitu saja tanpa pertimbangan yang matang. Ia juga mempertanyakan kesediaan Anies untuk menjadi kader PDI Perjuangan jika ingin mendapatkan dukungan dari partai tersebut.

Selain itu, Megawati menegaskan bahwa PDI Perjuangan memiliki banyak kader potensial yang layak diusung pada Pilkada Jakarta, seperti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, dan Masinton Pasaribu.

Menurut Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, peluang Anies untuk diusung pada Pilkada Jakarta akan terbuka jika ia menjadi kader PDI Perjuangan. Namun, prioritas utama tetap diberikan kepada kader internal partai.

Komarudin juga menegaskan bahwa keputusan akhir mengenai calon kepala daerah yang akan diusung ada di tangan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Dengan perubahan ambang batas pilkada oleh Mahkamah Konstitusi (MK), PDI Perjuangan memiliki peluang lebih besar untuk mengusung calon dari partainya sendiri.(*)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru