Jumat, 25 April 2025

Kepala BPOM : Harga Obat di Indonesia Lebih Tinggi 400 Persen Dibanding Luar Negeri

* Ada Oknum Nakal yang “Menggoreng” Harga Obat Generik Jadi Lebih Mahal
Redaksi - Rabu, 21 Agustus 2024 13:59 WIB
360 view
Kepala BPOM : Harga Obat di Indonesia Lebih Tinggi 400 Persen Dibanding Luar Negeri
Foto: JanMika/Thinkstock
Ilustrasi obat

Masalahnya, Taruna menjelaskan, ada oknum nakal yang membuat harga obat generik seakan-akan menjadi obat dengan hak paten. Harganya pun bisa 'digoreng' jadi lebih mahal. Biasanya modusnya mengubah kemasan. "Obat kan dibagi 3 ada generik yang patennya hilang itu kan murah, kalau obat paten biasanya mahal karena ada biaya riset dan pengembangan. Namun, ada juga biasanya obat sudah generik, kemasan itu diubah dan dibuat semacam obat paten, itu biasanya yang dimainkan harganya," tutur Taruna.


Menurutnya, pemerintah bisa menekan harga obat dengan banyak mengatur harga eceran tertinggi (HET). Lewat HET obat, pemerintah bisa menyeimbangkan harga tertinggi yang beredar. Harga tersebut tidak mahal-mahal untuk masyarakat, sementara itu harganya juga tidak merugikan industri obat.

Baca Juga:

"Simpelnya kita harus bisa buat harga eceran tertinggi yang seimbang. Pada saat keluar izin, kita kan tahu modal produksinya, kita tentukan. Kita memang bukan kapasitasnya menentukan, tapi bisa kerja sama dengan Kemenkes dan Kemendag berapa harga tertinggi yang pas untuk masyarakat dan pengusaha," pungkas Taruna.(**)

Baca Juga:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru