Sabtu, 19 April 2025

Joe Biden Mundur Gara-gara Hasil Analisis Data Polling

Wilfred Manullang - Senin, 22 Juli 2024 13:13 WIB
233 view
Joe Biden Mundur Gara-gara Hasil Analisis Data Polling
Foto: Getty Images via AFP/Kevin Dietsch
Joe Biden
Washington (harianSIB.com)
Mundurnya capres AS Joe Biden mengejutkan banyak pihak. Banyak orang bertanya-tanya alasan mundurnya Biden.

Menurut dua sumber yang dekat situasi tersebut, keputusan ini diambil setelah 48 jam yang penuh pertimbangan dan analisis data polling yang menunjukkan jalannya menuju kemenangan makin menyempit.

Hanya sehari sebelumnya, Biden masih menyatakan kepada banyak pembantunya bahwa dia akan terus berkampanye untuk mengalahkan rival dari Partai Republik, Donald Trump, pada November mendatang.

Baca Juga:

"Pesannya adalah lanjutkan semuanya dengan kecepatan penuh," kata salah satu sumber, dilansir Reuters dan dikutip CNBC Indonesia, Senin (22/7/2024).

Namun, setelah mencerna data polling pada Sabtu malam, Biden berubah pikiran. Dia mengumpulkan tim senior Gedung Putih dan kampanye untuk melakukan panggilan singkat sebelum pukul 1:45 siang pada Minggu (21/7) waktu setempat dan beberapa saat kemudian membuat pengumuman publik melalui surat kepada seluruh rakyat Amerika.

Baca Juga:

Salah satu sumber mengatakan bahwa para pembantu senior menunjukkan kepada Biden hasil polling internal yang mengejutkan. Hasil polling menunjukkan bahwa dia tidak hanya tertinggal di enam negara bagian kunci yang dapat memutuskan pemilihan tetapi juga mengalami penurunan dukungan di tempat-tempat seperti Virginia dan Minnesota, di mana Demokrat sebelumnya tidak berencana untuk menghabiskan sumber daya besar.

Biden, yang sedang isolasi di rumahnya di Rehoboth Beach, Delaware, sejak dinyatakan positif Covid-19, menghabiskan sebagian besar akhir pekan dengan merenungkan tekanan dari dalam partai untuk memaksanya keluar dari pencalonan. Bersamanya ada pembantu senior lama Annie Tomasini, Steve Ricchetti, dan Mike Donilon serta pembantu utama ibu negara Jill Biden, Anthony Bernal.


Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru