Senin, 23 Desember 2024

Resmi Jadi Capres AS, Donald Trump Unjuk Senator Berusia 39 Tahun Sebagai Cawapresnya

Wilfred Manullang - Selasa, 16 Juli 2024 11:08 WIB
503 view
Resmi Jadi Capres AS, Donald Trump Unjuk Senator Berusia 39 Tahun Sebagai Cawapresnya
(AP Photo/Jeff Dean)
Capres AS Donald Trump bersama Cawapres JD Vance
Washington (harianSIB.com)
Partai Republik AS resmi menetapkan Donald Trump sebagai calon presiden dari partai tersebut untuk melawan Presiden Joe Biden dalam pemilihan presiden AS.

Penetapan Trump disampaikan pada Konvensi Nasional Partai Republik hari Senin (15/7) waktu setempat yang dikutip Detikcom, Selasa (16/7/2024).

Mantan presiden itu meraih mayoritas delegasi di konvensi nasional partai, setelah putranya Eric, mewakili Florida, mengantarkannya melewati ambang pintu, di tengah sorak sorai di lantai konvensi

Baca Juga:

Setelah ditetapkan sebagai capres, Trump kemudian mengunjuk Senator Ohio, JD Vance, sebagai calon wakil presiden.

"Setelah melalui pertimbangan dan pemikiran yang panjang, dan mempertimbangkan bakat luar biasa banyak orang lain, saya telah memutuskan bahwa orang yang paling cocok untuk memangku jabatan Wakil Presiden Amerika Serikat adalah Senator JD Vance dari Negara Bagian Ohio," kata Trump di platform Truth Social miliknya.

Baca Juga:

Vance, seorang kapitalis ventura dan penulis memoar terlaris "Hillbilly Elegy," terpilih menjadi Senat pada tahun 2022 setelah menerima dukungan dari Trump dalam pemilihan pendahuluan Partai Republik yang kontroversial.

JD Vance dan istrinya Usha telah tiba di konvensi nasional partai di Milwaukee. Vance naik ke atas panggung diiringi sorak sorai dan tepuk tangan meriah dari hadirin yang hadir dalam konvensi tersebut.

Lahir dengan nama James Donald Bowman pada tanggal 2 Agustus 1984, di pusat produksi baja Middletown, Ohio, Vance bekerja sebagai juru tulis hakim federal setelah lulus dari Sekolah Hukum Yale yang bergengsi.

Pada tahun 2014, ia menikahi Usha Chilukuri, teman sekelas di sekolah hukum dan putri imigran India. Mereka memiliki tiga orang anak.

Vance kemudian beralih dari dunia hukum ke dunia investasi teknologi, bergabung dengan Mithril Capital milik Peter Thiel pada tahun 2017.

Nama Vance awalnya dikenal lewat memoarnya yang terbit pada tahun 2016, "Hillbilly Elegy," sebuah kisah laris tentang keluarganya di Appalachian dan kehidupan sederhana di Rust Belt, yang menyuarakan rasa benci kaum pekerja di pedesaan Amerika yang tertinggal.

Saat itu, memoarnya sudah menyentuh hati rakyat kelas pekerja Amerika yang tengah bergulat dengan stagnasi ekonomi, kecanduan narkoba, dan keterasingan budaya.

Buku itu dibuat menjadi film nominasi Oscar yang dibintangi Glenn Close dan Amy Adams, dan Vance memanfaatkan kisah pribadinya untuk menjadi komentator yang dicari.


Vance menarik perhatian Trumpworld ketika bukunya diambil oleh putra tertua mantan presiden, Don Jr. -- yang sekarang menjadi teman dekat dan pengagum Vance, dan kabarnya memiliki pengaruh besar dalam pencalonannya sebagai wakil presiden.

Vance mendukung gerakan America First yang antiimigrasi dan menganut isolasionisme. Vance lebih condong ke kanan dalam banyak isu termasuk aborsi, di mana ia mendukung seruan untuk legislasi federal.

Vance dulu sempat vokal mengkritik keras Trump. Lalu pada 2022, Vance masuk kongres atas bantuan Trump.

Keadaan berbalik drastis. Vance kini menjadi senator dan pendukung vokal Trump.

Dilansir situs resmi Pemerintah AS, bahwa syarat minimun usia untuk maju di pilpres AS adalah 35 tahun. Syarat berikutnya yakni warga negara AS yang sudah tinggal selama 14 tahun. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru