Jonas dan Erik Raih Poin Sempurna dalam Sprint Race F1 Powerboat

Toba (SIB)

Pembalap Jonas Andersson dari Tim Binh Dinh - Vietnam Team, dan Erik Stark dari Victory Team meraih poin sempurna pada kategori Sprint Race dalam seri pembuka F1 Powerboat Danau Toba 2024, Sabtu (2/3).

Kategori balapan itu baru pertama kali dilakukan di seri F1 Powerboat Danau Toba di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba.

Dalam balapan itu, Jonas dan Erik, meraih 10 poin dan menyelesaikan 14 lap dari masing-masing kelompok Sprint Race yang digelar promotor F1H2O Racing, yaitu Sprint Race 1 dan 2. Penyelenggara mengelompokkan sembilan pembalap di dalam Sprint Race 1. Jonas yang tampil trengginas di Sprint 1, bersaing ketat dengan pemenang seri F1 Powerboat Danau Toba tahun lalu, yaitu Bartek Marszalek dari Tim Stromoy Racing.

Setelah berlomba ketat selama 14 lap, Bartek akhirnya hanya mampu menempati posisi kedua dengan meraih sembilan poin dan diikuti oleh Ben Jelf dari F1 Atlantic Team pada posisi ketiga dengan perolehan delapan poin.

Untuk Sprint Race 2, F1H2O Racing mengelompokkan delapan pembalap dalam satu lomba. Berdasarkan data dari F1H2O Racing, pembalap Ahmad Al Fahim dari Victory Team tidak mengikuti kategori balapan tersebut.

Dalam perlombaan Sprint Race 2, Erik Stark yang tampil terdepan, membelakangi Rusty Wyatt dari Sharjah Team pada posisi kedua.

Pada posisi ketiga, Peter Morin dari China CTIC Team membelakangi Marit Stromoy dari Tim Stromoy Racing yang akhirnya hanya menempati posisi keempat.

Saat Sprint Race 2, Erik juga menyelesaikan 14 lap dan mendapatkan poin yang sama dengan Jonas Andersson yang merupakan juara dunia musim lalu.

Berdasarkan informasi dari InJourney, balapan final akan digelar pada Minggu (3/3), pukul 11.15-12.00 WIB, setelah pembalap melakukan pemanasan pada pukul 07.00-08.00 WIB.

Indonesia untuk kedua kalinya menjadi tuan rumah penyelenggaraan balapan perahu motor super cepat atau F1H2O (F1 Powerboat) seri Danau Toba.

F1 Powerboat tahun ini diikuti 18 pembalap dari sembilan tim dan berasal dari 10 negara. Penyelenggaraan powerboat seri pembuka ini juga spesial, karena merupakan edisi ke-300 sejak diselenggarakan pada 1984 di 39 negara.

Di Indonesia, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menjadi penyelenggara utama kegiatan yang setara dengan balapan jet darat atau Formula 1 (F1) itu.

Menangi

Sementara itu, pembalap jetski Fikri Rajab memenangi kategori Endurance Heat sesi 1, dalam ajang Menpora Cup Aquabike Indonesia Championship (AIC) yang diselenggarakan di tempat yang sama.

Pria berumur 28 tahun itu meraih 400 poin pada sesi pertama kategori balap ketahanan tersebut dengan durasi 45 menit. Dalam sesi itu, Fikri tampil trengginas dengan meliuk-liuk di lintasan guna membelakangi 17 pembalap lain dan mengumpulkan jumlah lap paling banyak.

Di belakang dia, pembalap lain yaitu Muhammad Gibran Kartiko berumur 18 tahun menguntit pada posisi kedua dan berhasil meraih 380 poin. Pada posisi ketiga, pejetski Makaio Wimylie berhasil mendapatkan 368 poin. Panitia menjadwalkan untuk menyelenggarakan Endurance Heat sesi 2 dan 3 juga pada Minggu (3/3).

Menpora Cup AIC baru pertama kali digelar di Danau Toba dan diikuti sebanyak 18 pembalap. Kejuaraan itu merupakan side event dari penyelenggaraan F1 Powerboat Danau Toba 2024 dan digelar di tempat yang sama.

Baca Juga:

• Dishub Sumut Dukung Layanan Pengunjung F1 Powerboat Danau Toba 2024
• Rusty Wyatt dari Uni Emirat Arab Juarai F1 Powerboat Danau Toba

Pimpin Lap Parade

Mengawali balapan, Pj Gubernur Sumut Hassanudin memimpin Lap Parade F1 Powerboat sambil mengibarkan bendera merah putih, yang disambut riuh ribuan penonton yang memenuhi tepian Danau Toba.

Disusul para pebalap F1 Powerboat dari berbagai negara, secara berurutan juga melakukan parade, dengan membawa bendera kebangsaan masing-masing.

“Kita sangat senang ada event internasional dilaksanakan rutin setiap tahun di Danau Toba ini, saya lihat antusias masyarakat di hari pertama ini sudah sangat ramai,” kata Hassanudin usai memimpin Lap Parade.

Dengan adanya event internasional seperti balapan F1 Powerboat, kunjungan wisatawan ke Danau Toba meningkat banyak. Selain itu event internasional tersebut merupakan ajang promosi Danau Toba sebagai kawasan wisata yang mampu melaksanakan event-event serupa.

“Kita sudah beberapa kali berhasil melaksanakan event internasional, kita harapkan event-event ini pun jadi ajang promosi kita untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumut khususnya Danau Toba,” katanya.

Hassanudin juga mengatakan, antusias masyarakat yang menonton Powerboat di hari pertama sudah cukup banyak. Ia mengharapkan di hari kedua, antusias bisa seperti pelaksanaan balapan hari kedua di tahun lalu.

“Kita tahu di tahun lalu masyarakat tumpah ruah di tepian danau, di jalan-jalan sangat padat, hari ini antusias masyarakat kita lihat juga sangat tinggi, masyarakat sudah ramai memenuhi tepi danau, kita harap besok seperti tahun lalu membludaknya,” ujarnya.

Antusias masyarakat yang membludak tentunya akan meningkatkan perputaran perekonomian daerah. Ia mengharapkan perputaran uang selama F1 Powerboat sama seperti tahun lalu yang bisa mencapai ratusan miliar rupiah.

“Di tahun lalu juga perputaran perekonomian mencapai ratusan miliar, kita harap tahun ini bisa melebihi tahun lalu,” imbuhnya.

Muhammad Rasyid yang datang bersama keluarganya dari Kota Medan, merasa cukup puas dengan pelaksanaan F1 Powerboat di hari pertama. Ia juga mengatakan, pada saat tiba di Balige, agak kesulitan mendapatkan kamar hotel atau penginapan lantaran banyak yang penuh.

“Kita merasakan ya, penginapan-penginapan penuh, ternyata memang benar ramai sekali di sini,” katanya.

Baca Juga:

• Rusty Wyatt Pebalap Sharjah Team Juarai Pertamina F1 PowerBoat Danau Toba
• Produk UMKM Kembali Ramaikan Ajang F1 Powerboat Danau Toba 2024 di Balige

Menarik Investor

Sebelum pertandingan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) melalui Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Odo Manuhutu, di Media Center, mengatakan, pemerintah daerah akan mendapatkan dampak besar terlebih dari sektor perekonomian dari gelaran F1Powerboat Danau Toba 2024.

Untuk itu peran pemerintah daerah di wilayah Sumatra Utara menjadi penting untuk terus menjaga kepercayaan yang diberikan sebagai tuan rumah event yang telah dua kali digelar Danau Toba yakni tahun 2023 dan 2024.

"Penyelenggaraan event ini menarik minat investor. Terbukti dalam beberapa tahun terakhir meningkat khususnya untuk pengembangan di kawasan Danau Toba," kata Odo.

Beberapa hal yang menjadi fokus dikatakannya, misalnya terkait kebersihan dan pemeliharaan kawasan wisata. Harus dilakukan berkelanjutan karena ini menjadi poin penting dari ketertarikan wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

Ia menambahkan, kolaborasi antara semua lembaga harus meningkat setiap tahunnya, sehingga perbaikan bisa berlanjut.

Sekolah Water sport

Menkomarves sepakat untuk membuka sekolah F1 Powerboat dan Aquabike di Kawasan Danau Toba. Pembukaan sekolah ini nantinya akan dibuatkan di Kabupaten Samosir. Untuk lokasi sekolah ini sendiri, kata Odo masih dalam pembahasan.

Pembangunan sekolah F1 Powerboat dan Aquabike ini sendiri lanjutnya, harapannya untuk 5 tahun ke depan, Indonesia sudah memiliki atlet ataupun tim Watersport apakah itu F1 PowerBoat ataupun Aquabike.

"Harapan kita nanti ada tim pembalap kita. Kita ingin pembalapnya adalah tim Indonesia yang pembalapnya adalah orang Indonesia langsung," ungkapnya.

Tim yang berlomba yakni Team Binh Dinh-Vietnam (Swedia), Victory Team (Uni Emirat Arab), Team Abu Dhabi (Uni Emirat Arab). Kemudian, China CTIC Team (Prancis), F1 Atlantic Team (Portugal), Red Devil-SMC F1 Team (Finlandia), Sharjah (Uni Emirat Arab), Stromoy Racing (Norwegia), dan Maverick Racing (Prancis). (**)