Jakarta (SIB)
Sedikitnya 54 orang terluka ketika balkon gereja Katolik di Filipina ambruk saat misa berlangsung pada hari Rabu (14/2). Saat kejadian, gereja tersebut sedang dipenuhi oleh para jemaat yang mengikuti misa Rabu Abu.
Dilansir kantor berita AFP, Rabu (14/2), jutaan orang di Filipina berbondong-bondong ke gereja-gereja pada hari Rabu Abu, yang menandai dimulainya masa Prapaskah di negara Asia Tenggara itu.
Kepala pertahanan sipil kota San Jose del Monte, Gina Ayson mengatakan kepada AFP, sebanyak 54 orang luka-luka dalam insiden itu, termasuk seorang nenek berusia 80 tahun yang terluka parah. Pejabat-pejabat lainnya mengatakan sebagian besar orang lainnya terluka ringan.
Ayson mengatakan bahwa sekitar 400 orang sedang menghadiri misa ketika insiden itu terjadi di gereja Santo Petrus Rasul di kota San Jose del Monte, dekat Manila, ibu kota Filipina.
Sebagian lantai balkon runtuh, sehingga para jemaat terjatuh ke lantai dasar saat misa Rabu Abu, kata seorang pejabat bencana kota, Ruben Fortun kepada AFP.
Fortun mengatakan lantai yang terbuat dari kayu "kemungkinan kelebihan beban".
Wali Kota Arthur Robes telah memerintahkan penutupan gereja yang rusak itu, sementara para penyelidik memeriksa keamanan struktural bangunan tersebut, menurut Ayson.
Foto-foto yang diposting oleh Wali Kota Robes di halaman Facebook-nya menunjukkan bagian lantai kayu balkon tergantung kurang dari satu meter (3,3 kaki) dari lantai dasar, yang dipenuhi kursi plastik dan puing-puing.
Garis polisi warna kuning dipasang di bagian depan gedung, yang dibangun pada tahun 1994 tersebut. Foto lain menunjukkan seorang paramedis sedang memeriksa kaki seorang pria yang terluka. (detikcom/c)
