Kamis, 19 Desember 2024

Bus STT Terjun ke Jurang di Jalinsum Tarutung-Sibolga, 2 Orang Meninggal 11 Luka-Luka

Redaksi - Senin, 08 Januari 2024 08:46 WIB
628 view
Bus STT Terjun ke Jurang di Jalinsum Tarutung-Sibolga, 2 Orang Meninggal 11 Luka-Luka
(Foto: Dok/Humas Polres Taput)
TERJUN KE JURANG: Mobil bus penumpang merk STT terjun ke jurang sedalam 30 meter di Jalinsum Tarutung-Sibolga di Dusun Parsingkaman Desa Pagaran Lambung 1 Kecamatan Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara, Minggu (7/1). 
Tapanuli Utara (SIB)
Mobil bus penumpang STT (Sumatera Tapanuli Transport) jenis Mitsubishi Colt Diesel nomor polisi BB 7014 BB terjun ke jurang sedalam 30 meter di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tarutung-Sibolga Km 32 di Dusun Parsingkaman, Desa Pagaran Lambung 1 Kecamatan Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara, Minggu (7/1).
Demikian dijelaskan Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ernis Sitinjak melalui Kasat Lantas AKP Dahnial Saragih kepada wartawan.
"Atas peristiwa itu, 2 orang korban meninggal dunia, 1 orang luka berat dan 10 orang luka ringan," jelas Kasat Lantas.
Kasat menerangkan, bus yang dikemudikan Madogar Manurung (56) warga Desa Tornauli Dolok Kecamatan Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara itu, mengakibatkan sopir dan 1 penumpang meninggal dunia di tempat kejadian, 1 orang luka berat dan 10 luka ringan.
"Korban yang meninggal dunia yaitu sopir bus Madongar Manurung dan Fitria Mafira (6) warga Sibolga. Sedangkan yang luka berat yaitu Nelsandi Nasution. Menurut keterangan salah seorang saksi Nelsandi Nasution yang mengalami luka berat, penyebab kecelakaan karena sopir saat mengemudikan mobil dalam keadaan mengantuk," paparnya.
Kasat mengatakan, saat mobil berangkat dari Tarutung menuju Sibolga, di perjalanan sopirnya sudah mengantuk mengemudikan mobil.
"Sebelum terjadi kecelakaan, saksi sudah mengingatkan sopirnya dengan berkata ‘kalau ngantuk lebih baik kita istirahat dulu’. Namun sopirnya menjawab tidak apa-apa," terangnya.
Lebih lanjut Kasat menjelaskan, tepat di TKP posisi jalan lurus dan menurun. Mobil melaju tidak terkontrol lalu terjun ke jurang sedalam 30 meter sebelah kiri searah tujuanya.
"Keterangan saksi dikuatkan dengan keterangan saksi lain yang berstatus sebagai penumpang mobil tersebut. Polisi sudah melakukan olah TKP atas kejadian tersebut. Sedangkan kedua korban yang meninggal dunia sudah diserahkan kepada keluarganya," jelasnya.
Kasat mengatakan, untuk korban luka-luka sempat dirawat di Puskesmas Parsingkaman. Saat ini untuk korban yang luka ringan sudah dijemput keluarga masing-masing dan yang luka berat masih dalam perawatan.
"Sedangkan mobil bus STT tersebut masih belum dievakuasi dari jurang dan menunggu mobil derek tiba," pungkasnya. (**)



Baca Juga:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru