Selasa, 04 Februari 2025

Kapal Pukat Tenggelam di Laut Yunani, 300 Warga Pakistan Tewas

Redaksi - Selasa, 20 Juni 2023 09:44 WIB
484 view
Kapal Pukat Tenggelam di Laut Yunani, 300 Warga Pakistan Tewas
Foto: Rtr
EVAKUASI KORBAN: Petugas otoritas berwenang Yunani, Minggu (18/6) membantu para migran turun dari kapal yang mengevakuasi mereka dari lautan setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan Kalamata, Yunani. Lebih dari 300 warga Pakistan
Athena (SIB)
Lebih dari 300 warga Pakistan dilaporkan tewas dalam insiden tenggelamnya kapal pukat atau kapal penangkap ikan di lepas pantai Yunani. Ketua Senat Pakistan, Muhammad Sadiq Sanjrani, mengungkapkan jumlah korban tewas tersebut pada Minggu (18/6) dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang berduka. "Pikiran dan doa kami bersamamu, dan kami berdoa agar korban yang meninggal dunia menemukan kedamaian abadi," kata Sanjrani, seperti dilansir CNN, Senin (19/6).

Dia menambahkan, "Insiden yang menghancurkan ini menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk mengatasi dan mengutuk tindakan menjijikan atas kasus perdagangan manusia ilegal."

Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif, menyatakan hari Senin (19/6) sebagai hari berkabung nasional bagi mereka yang tewas dalam insiden kapal pukat tenggelam itu. Dalam twitnya kemarin, Sharif memerintahkan penyelidikan tingkat tinggi atas insiden tersebut.

"Saya meminta mereka yang lalai dalam tugas untuk dimintai pertanggungjawaban. Tanggung jawab akan ditetapkan setelah penyelidikan selesai," demikian twit Sharif.

Menurut data Badan Migrasi Perserikatan Bangsa Bangsa (IOM) sekira 750 laki-laki, perempuan dan anak-anak berada di kapal ketika insiden itu terjadi pekan lalu. Insiden yang menewaskan ratusan nyawa ini menjadi salah satu tragedi terburuk di Laut Mediterania.

Komisaris Uni Eropa untuk Urusan Dalam Negeri, Ylva Johansson, mengatakan tragedi ini juga semakin menyoroti krisis pengungsi di Uni Eropa, di mana tiap tahun puluhan ribu migran dari berbagai negara melarikan diri dari perang, penganiayaan, perubahan iklim, hingga risiko kemiskinan.

Hingga kini, Pakistan sedang mengalami krisis ekonomi terburuk dalam beberapa dekade. Jumlah orang Pakistan yang melintasi rute berbahaya untuk mencapai Eropa demi masa depan yang lebih baik, terus meningkat sejak beberapa tahun terakhir. (CNNI/c)





Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru