Hasil operasi pencarian puing-puing pesawat tempur T-510i Golden Eagle menemukan sejumlah bagian penting dari badan pesawat. Kotak hitam pesawat yang jatuh di Blora, Jawa Tengah, juga telah ditemukan.
"VADR (voice and data recorder)-nya sudah ditemukan," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, Selasa (19/7).
Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati sebelumnya menyampaikan dua perangkat penting bagian dari pesawat tempur tersebut juga telah ditemukan. Belum terkonfirmasi secara teknis mengenai nama dan fungsi alat tersebut. Namun kuat diduga adalah kotak FDR (flight data recorder) atau kemungkinan lain adalah transponder dari pesawat.
"Ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB dan langsung dibawa ke Madiun bersama penemuan bagian tubuh jenazah pilot," ucap Tri Yuli seperti dikutip detikJateng.
Tri Yuli juga menjelaskan jenazah pilot Lettu Pnb Allan Syafitra, yang menjadi korban gugur dalam kejadian tersebut, sudah ditemukan. Selain itu, sejumlah perangkat vital dari puing pesawat nahas tersebut telah ditemukan.[br]
Operasi pencarian juga tidak hanya dilakukan di bukit tempat jatuhnya pesawat pada Senin (18/7) malam, namun tim gabungan juga telah memperluas lokasi penyisiran hingga ke bukit-bukit lain di sekitarnya.
"Penyusuran diperlebar dan dibantu warga Desa Nginggil dengan hasil penemuan puing pesawat dan mesin pesawat.
Bahkan ditemukan bagian punggung pilot," jelas Tri Yuli Setyowati, di lokasi kejadian.
Sementara itu, jenazah Kapten Pnb (Anumerta) Allan Safitra Indra Wahyudi, pilot Golden Eagle, dimakamkan di Taman Pemakaman TNI AU Taman Bahagia, Jatiasih, Bekasi. Pemakaman dilakukan dengan upacara militer.
Pantauan wartawan, jenazah Allan tiba di lokasi, Jumat pukul 15.38 WIB. Tampak peti jenazah diselimuti bendera Merah-Putih.
Kepala Staf Koopsudnas Marsda Novyan Samyoga bertindak sebagai inspektur upacara. Prajurit TNI tampak mengiringi jenazah Allan ke tempat peristirahatan terakhirnya. Isak tangis juga terdengar selama prosesi pemakaman Allan.
Ayah almarhum Allan, yang merupakan kolonel dari Korps Perbekalan TNI AU, Mujianto, melantunkan azan. Ibu almarhum Allah juga terlihat menaburkan tanah ke Allan.
"Saya Kepala Staf Koopsudnas atas nama negara dan TNI dengan ini mempersembahkan ke persada Ibu Pertiwi jiwa raga dan jasa-jasa almarhum nama Allan Safitra Indra Wahyudi. Pangkat Kapten Penerbang Anumerta," kata Novyan Samyoga. (detikcom/a)