
Pemkab Tapteng Resmi Buka RKPD 2026 : Enam Prioritas Pembangunan Daerah yang Berkelanjutan
Tapteng (harianSIB.com)Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah resmi membuka kegiatan Forum konsultasi publik dalam rangka penyempurna
Pengamat Ekonomi dan Keuangan Gunawan Benyamin mengatakan, masyarakat Sumut tentunya berharap besar kepada Bobby Nasution sebagai Gubsu dalam mengatasi sejumlah tantangan ekonomi Sumut 5 tahun ke depan.
"Pembangunan juga akan optimal, jika sinergi antara Pemerintah pusat, provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota. Ini yang seharusnya dipahami oleh masing masing kepala daerah," ungkap Gunawan, di Medan, Rabu (19/2/2025).
Menurutnya, kepala daerah terpilih akan segera bertugas dalam waktu dekat ini. Sejumlah tantangan besar pembangunan ekonomi sudah di depan mata. Terlebih ada kebijakan penghematan/pengalihan anggaran yang membuat motor penggerak ekonomi melemah akselerasinya.
Baca Juga:
Ditambah dengan memburuknya kondisi ekonomi dunia yang terhimpit oleh memburuknya tensi geopolitik ekonomi. Untuk Sumatera Utara sendiri, potensi koreksi pada pertumbuhan ekonominya akan lebih besar dibandingkan dengan provinsi lain yang ada di Indonesia. Jadi kalau melihat kinerja pertumbuhan ekonomi Sumut 2024 yang mencapai 5.03% (c to c), sebenarnya Sumut masih ditopang oleh anggaran PON yang turut mendongkrak perekonomian di wilayah ini.
Selebihnya perekonomian Sumut tak ubahnya pertumbuhan ekonomi provinsi lain, yang pada tahun kemarin diuntungkan dengan limpahan belanja dari perhelatan pemilihan umum. Jadi di tahun 2025 ini, daya beli masyarakat yang tercermin dari belanja rumah tangga sudah tidak mendapatkan momentum besar. Artinya ekonomi Sumut dari sisi pengeluaran akan kembali dalam stelan pabrik.
Baca Juga:
Sehingga sulit untuk mengharapkan dorongan pertumbuhan ekonomi dari belanja pemerintah yang mengalami pemangkasan anggaran belakangan ini. Sementara itu, sektor swasta juga terbebani oleh memburuknya kondisi ekonomi eksternal, yang tercermin dari menurunnya ekspor Sumut secara ril sebesar 10.9% di November 2024 (Year to Date).
Di sisi lain, terjadi kenaikan ekspor Sumut secara nominal seiring dengan membaiknya harga komoditas ditambah dengan pelemahan mata uang Rupiah. Gunawan juga menyinggung tantangan pembangunan ekonomi Sumut ke depan yang disebutnya akan jauh lebih berat dari realisasi tahun 2024 silam.
Problematika ekonomi juga berpeluang memburuk jika tensi geopolitik ekonomi kian memanas. Dia memperkirakan akan ada banyak anggaran pemerintah daerah yang alami defisit di tahun 2025 ini. Peran negosiasi kepala daerah dalam mendatangkan anggaran di luar APBN, termasuk investor hingga optimalisasi pembiayaan dari Bank Daerah sangat dibutuhkan di sini.
"Kita berharap besar kepada Pak Bobby Nasution dapat mengatasi sejumlah tantangan ekonomi Sumut 5 tahun kedepan," imbuhnya.( *)
Tapteng (harianSIB.com)Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah resmi membuka kegiatan Forum konsultasi publik dalam rangka penyempurna
Tapanuli Utara (harianSIB.com)Selama 10 hari Operasi Keselamatan Toba 2025 di wilayah hukum Polres Taput, ditemukan 651 pelanggar aturan l
Labuhanbatu (harianSIB.com)Tim Operasional Unit Reskrim Polsek Aeknatas, Resor Labuhanbatu, menggerebek transaksi Narkoba di Dusun Kongsiana
Tanjungbalai (harianSIB.com)Menjelang bulan suci Ramadan 1446 H, prajurit TNI AL Tanjung Balai Asahan (Lanal TBA) menggelar aksi bersihbers
Labuhanbatu (harianSIB.com)Tim Unit Reskrim Polsek Marbau Resor Labuhanbatu menangkap seorang pria yang diduga terlibat transaksi jualbeli