PGN Teken Perjanjian Jual Beli LNG untuk Kawasan Timur Indonesia

Jakarta (harianSIB.com)
PT PGN Tbk resmi menandatangani Perjanjian Jual Beli Liquefied Natural Gas (PJB LNG) dengan dua pelanggan industri di Kawasan Timur Indonesia, yaitu Kerja Sama Operasi (KSO) PT Indogawa Teknologi Indonesia dan PT Siantar Tara Sejati.

Siaran pers diterima dari Humas PGN Area Medan, Kamis (28/11/2024) menyebutkan, perjanjian ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman terkait pemanfaatan gas bumi di Sulawesi Selatan.

Penandatanganan dilakukan di Jakarta oleh Hedi Hedianto, General Manager Sales and Operation Region III PGN, Mohammad Mufti Amin, Direktur Utama PT Indogawa Teknologi Indonesia, dan Rusdi Ng, Direktur Utama PT Siantar Tara Sejati. Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, turut hadir menyaksikan acara ini.

Baca Juga:

• Jelang Paskah, Polrestabes Medan dan Polsek Jajaran Bersihkan Gereja
• Optimalisasi Anggaran, Kakanim TBA Berkoordinasi dengan KPPN Tanjungbalai

Kerja sama ini memanfaatkan LNG dari Wilayah Kerja Simenggaris, Kalimantan Utara, yang diolah melalui fasilitas PT Kayan LNG Nusantara. Total volume LNG yang disepakati mencapai 2.888.000 MMBTU, dengan fokus utama untuk mendukung kebutuhan industri di Sulawesi Selatan, khususnya Makassar.

"PGN terus memperluas pasar di Indonesia Tengah dan Timur. Kami berharap Makassar menjadi pusat pengembangan gas bumi di Kawasan Timur Indonesia," ujar Ratih Esti Prihatini.

Baca Juga:

• Imigrasi Tangani Pemulangan 17 WNI dari Malaysia di Pelabuhan Teluk Nibung
• Pengurus PWKI Kabupaten Simalungun Audiensi dengan Ketua DPRD Simalungun

Ia juga menyebut bahwa kuartal pertama 2025 menjadi momentum penting bagi PGN untuk memperkuat ekspansi di wilayah ini.

Saat ini, PGN Sales and Operation Region (SOR) 3 melayani wilayah Jawa bagian Timur dan Tengah, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua Barat. Dengan total 203.754 pelanggan rumah tangga, 431 pelanggan kecil, dan 605 pelanggan komersial-industri, kawasan ini menyumbang 31% dari total volume niaga PGN hingga akhir September 2024.

Direktur Utama PT Indogawa Teknologi Indonesia, Mohammad Mufti Amin, optimistis kerja sama ini akan memberi manfaat besar bagi industri. "Kami berharap penyaluran gas dapat berlangsung berkelanjutan," ujarnya.

PGN juga berkomitmen memperluas akses gas bumi di Kawasan Timur Indonesia melalui pendekatan layanan beyond pipeline, termasuk LNG dan CNG, yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan kebutuhan wilayah tersebut. Dengan kolaborasi ini, PGN berharap dapat mempercepat pengembangan sektor industri sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan.(*)