Workshop ini merupakan kolaborasi dengan Balai Bahan Jalan, Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR. Tujuannya adalah memberikan pengetahuan produk dan edukasi tentang prosedur penghamparan aspal yang tepat.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar, berharap kerjasama ini dapat meningkatkan sinergi antara pihak-pihak terkait dalam mendukung pembangunan infrastruktur nasional. Yohanes Ronny, Kepala Balai Bahan Jalan Kementerian PUPR, juga mengapresiasi inisiatif ini, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam menjaga dan memelihara infrastruktur yang dibangun.
Baca Juga:
Darwin Harianja, Manager Bitumen Aromatic & Chemical Pertamina Patra Niaga, menjelaskan bahwa Pertamina memproduksi aspal dari kilang dalam negeri dan impor, dengan total permintaan mencapai 1 juta metrik ton. Aspal produksi Pertamina memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 27% dan Bahan Mentah Produksi (BMP) 12%, mendukung perekonomian nasional. (*)
Pematangsiantar(harianSIB.com)Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi menutup MTQN (Musabaqah Tilawatil Quran Nasional) ke 57 tingkat Kota
Simalungun(harianSIB.com)SMAN 2 Bandar Kabupaten Simalungun menggelar hasil Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Implementas
Medan(harianSIB.com) Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara mencatat, nilai impor di provinsi ini pada Februari 2024 sebesar 454,10 jut
Kutacane(harianSIB.com)Dua unit rumah semi permanen di Desa Lawe Penanggalan Kecamatan Ketambe, musnah dilalap si jago merah, Minggu (13/4
Dubai(harianSIB.com)Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyebut pemerintah Qatar akan berinvestasi sebesar USD 2 miliar untuk Bada