Hingga Triwulan III Bank Mestika Edukasi Keuangan Lebih 1.500 Peserta di 6 Lokasi

Medan (harianSIB.com)
Bank Mestika menunjukkan komitmen terhadap peningkatan literasi keuangan dengan mengadakan kegiatan edukasi keuangan secara rutin.

Hingga triwulan III tahun 2024, lebih dari 1.500 peserta dari berbagai kalangan, seperti pelajar, penyandang disabilitas, dan masyarakat umum, telah mengikuti program ini di enam lokasi berbeda di Sumatera Utara.

Kegiatan tersebut mencakup pemahaman tentang lembaga jasa keuangan, perencanaan keuangan, waspada investasi dan pinjaman online ilegal, serta perlindungan data pribadi.

Baca Juga:

• Pra Musrenbang 2026, Pelindo Regional 1 Dukung Pengembangan Medan Utara
• Dinilai Miliki Potensi Besar, Rico Waas Ajak Seluruh Pihak Bersama Membangunan Medan Bagian Utara

Presiden Direktur Bank Mestika, Achmad S. Kartasasmita dalam siaran tertulisnya, Senin (23/09/2024) menekankan, kegiatan ini dilandasi oleh regulasi peningkatan literasi dan inklusi keuangan, serta perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan.

Literasi keuangan bertujuan untuk membantu masyarakat memilih produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, memahami manfaat dan risikonya, serta meningkatkan kesejahteraan melalui penggunaan layanan keuangan yang tepat.

Baca Juga:

• Massa Aliansi BEM SI Sumut Unjukrasa di Kantor Wali Kota Medan
• Satpol PP Deliserdang Tertibkan PKL di Sekitar Gedung Astaka, Medan Estate

Selain fokus pada literasi keuangan, Bank ini juga menambah nilai edukasi dengan menanamkan kesadaran lingkungan melalui kerja sama dengan ahli lingkungan.

Kegiatan terbaru pada 4 September 2024, dalam rangka kampanye Bulan Inklusi Keuangan, menyasar 184 pelajar SMA Maitreyawira Kisaran dan 55 pelajar disabilitas di Medan.

Bank ini mengajak para pelajar disabilitas untuk study tour ke Museum Perkebunan Indonesia, yang diisi dengan berbagai aktivitas edukatif dan kreatif, termasuk belajar menanam hidroponik dan pengolahan cokelat.

Bank ini juga memberikan bantuan CSR kepada Sekolah Luar Biasa berupa peralatan yang mendukung pendidikan para pelajar penyandang disabilitas, seperti infocus, mesin jahit, dan komputer. Corporate Secretary Bank Mestika, Suharto Kurniawan, berharap edukasi yang diberikan dapat berdampak positif untuk masa depan para peserta.(*)