Menurut survei ini, bagi mereka yang melakukan boikot, motif solidaritas terhadap Palestina (68,1%) dan ingin menekan Israel (55,3%) jadi alasan utama.
Di samping itu, sebanyak 30% responden jua menjadikan agama/keyakinan sebagai alasan untuk ikut dalam gerakan boikot.
Baca Juga:
Managing Editor GoodStats, Iip M. Aditiya, menjelaskan, motif solidaritas terhadap Palestina dan keinginan untuk menekan Israel menjadi alasan utama masyarakat dalam mendukung dan melaksanakan boikot ini.
"Hasil survei ini secara umum cukup menegaskan masyarakat merasa punya peran krusial dalam upaya kolektif untuk mempromosikan perdamaian, salah satunya melalui aksi boikot," kata Iip.
Baca Juga:
Tidak hanya dari survei, dukungan terhadap aksi boikot ini juga terlihat dari berbagai pernyataan masyarakat di media sosial. Banyak pengguna media sosial yang secara terang-terangan mengkritik taktik perusahaan terafiliasi Israel dalam beriklan di Indonesia. Salah satu pengguna, @thejonosman, menulis di platform Threads, "Pada ngeh ga? Brand-brand terafiliasi Israel saat ini tidak pernah mencantumkan perusahaan induk di iklannya, macam unilev*, Nese, dan*n, dan lain sebagainya. Selain itu model iklannya, baik utama maupun figur, menggunakan tokoh berhijab."
Pernyataan tersebut didukung oleh banyak pengguna lain. Akun @artieaprillia menambahkan, "Ngeh banget… tiba-tiba modelnya berhijab semua, terus selalu ada tulisan label halal MUI-nya, iklan di TV gencar di jam 18.00 menuju malam... biaya pasang iklan paling mahal."
Sementara itu, akun @maryelshiro juga menyoroti pentingnya kewaspadaan dalam memilih produk. "Iya, makanya aku wanti-wanti ke anakku untuk ga ikutan patungan genosida, jadi sering aku ingetin kalau mau jajan atau beli produk di minimarket baca label produk yang teliti jangan ada tulisan Nes*e, U***r, Li*n, dan sebagainya."
Dukungan masyarakat yang masif di media sosial ini menunjukkan bahwa gerakan boikot terhadap produk-produk terafiliasi Israel semakin kuat dan meluas.
Diketahui, di Indonesia, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) menaungi berbagai merek consumer goods rumah tangga yang sudah dikenal luas, seperti Sunlight, Vaseline, Lifebuoy, Sunsilk, Lux, Pepsodent, Dove, Clear, Rexona, Sariwangi, Molto, Rinso, Bango, Wall's, Royco, dan lainnya.
Jakarta(harianSIB.com)Presiden Prabowo Subianto akan mengirim utusan untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan. Menteri Sekretar
Beijing(harianSIB.com)Sejumlah pabrik manufaktur di China mulai blakblakan mengungkap harga asli dari produkproduk branded yang selama ini
Vatikan(harianSIB.com)Basilika Santa Maria Maggiore bakal menjadi tempat peristirahatan terakhir Pemimpin Gereja Katolik Dunia sekaligus Kep
Surabaya(harianSIB.com)Gudang perusahaan suku cadang Sentoso Seal resmi disegel Satpol PP Surabaya. Perusahaan penahan ijazah eks karyawan i