Medan (SIB)
Ketua DPD I Golkar Sumut Musa Rajekshah mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. Tindakan ini jelas-jelas merusak tatananan kehidupan berbangsa, sekaligus kejahatan kemanusiaan.
"Kita sebagai umat yang beragama mengucapkan duka mendalam atas pristiwa ini. Tindakan bom bunuh diri yang dilakukan para pelaku merupakan kejahatan kemanusiaan," tegas Musa Rajekshah kepada wartawan di Medan, Senin (29/3/2021).
Politisi Golkar ini juga mengajak masyarakat Sumut untuk tetap tenang, dan menyerahkan penanganan kasus kepada aparat Kepolisian, Namun begitu, Ijeck sapaan akrab Musa Rajekshah mengimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.
"Jika ditemukan hal-hal yang mencurigakan segera laporkan ke aparat Kepolisian terdekat. Rapatkan barisan, tingkatkan kewaspadaan di lingkungan masing-masing," tegas Ijeck, sembari mengingatkan warga agar tidak muda terprovokasi dan menghindari berita hoak.
Ketua DPD I Golkar Sumut juga mengajak masyarakat untuk bijak dalam menanggapi kasus bom bunuh diri di Gereja Katedral, terutama foto-foto tragedi agar tidak disebar melalui media sosial, yang dapat menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat.
Senada dengan Ijeck, Koordinator Bidang Kepartaian DPD Golkar Sumut HM Hanafiah Harahap SH mengajak semua pihak agar bersabar dan tidak mengomentari secara berlebihan dengan membuat kesimpulan.
"Kita percayakan kepada pihak Keamanan khususnya Polri. Kita yakin Polri mampu mengurai secara utuh sindikat kejahatan teror tersebut. Kita minta Polri sikat habis oknum ataupun jaringan yang terlibat dengan pelaku bom bunuh diri," ujarnya.
Menurut mantan anggota DPRD Sumut ini, di tengah wabah pandemi Covid-19, Indonesia diuji dengan prilaku teror tersebut. Semoga keutuhan berbangsa dan bernegara Indonesia tetap kuat dan solid. (*)
